Walikota Bogor, Bima Arya menyampaikan rasa dukanya kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atas kepergian Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang dinyatakan meninggal dunia setelah hilang tenggelam di Sungai Aare, Bern, Swiss pekan lalu.
Bima beserta istri Yane Ardian Rachman mendatangi Gedung Pakuan, Kota Bandung, Sabtu (4/6).
"Baru saja kami diterima oleh Pak Gubernur Ridwan Kamil dan Ibu Atalia, kami melihat ketegaran dan ketabahan dari pak gubernur yang sangat luar biasa," kata Bima usai bertakziah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bima turut berbelasungkawa atas peristiwa yang dialami putra Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil. Menurutnya, kesedihan Emil juga merupakan duka bagi semua ayah.
"Semua terluka, tersayat melihat cobaan begitu berat yang dihadapi pak gubernur namun melihat ketabahan pak gubernur dan keluarga, kita menyadari keimanan untuk menghadapi cobaan selama ini dari pak gubernur beliau mensyukuri nikmat dan tegar menghadapi cobaan," ujarnya.
Bima juga menyampaikan bahwa masyarakat Bogor turut mendoakan Eril. Harapan itu disampaikan saat Hari Jadi Kota Bogor ke-540, Jumat (3/6).
"Kami sampaikan tadi bahwa kemarin kita sampaikan pada perayaan Hari Jadi Kota Bogor di mana warga turut mengirimkan doa yang tulus dari Kota Bogor agar ananda Eril diberikan tempat yang lapang dan terbaik di sisi Allah Swt," tutur Bima.
"Kami merasakan sosok beratnya Kang Emil sebagai ayah, tentu merasakan hal yang luar biasa mewakili perasaan seorang ayah," ujar Bima menambahkan.
Sebelumnya, Eril terbawa arus Sungai Aare di Swiss pada Kamis (26/5). Ia hilang saat berenang di Sungai Aare bersama adik dan beberapa temannya. Saat itu, Eril yang hendak naik ke permukaan terseret arus sungai yang cukup deras.
Kini, otoritas setempat sudah mengubah status pencarian Eril. Berawal dari status mencari orang hilang (missing person) menjadi status mencari orang yang tenggelam (drowned person).
Eril meninggal dunia pada usia 22 tahun. Ia dilahirkan pada 25 Juni 1999 di New York, Amerika dan dinyatakan berpulang pada 26 Mei 2022 di Bern, Swiss.
(hyg/lth)