Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK), menyebut hari ini, Sabtu (11/6) merupakan hari yang baik untuk memulangkan anak sulungnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang meninggal dunia di Sungai Aare, Swiss.
"Dear Eril, today is Saturday, it's good day to go home [Eril tersayang, hari ini adalah Sabtu, hari yang baik untuk pulang ke rumah]," demikian penggalan kalimat RK dalam unggahannya di Instagram @ridwankamil.
Diketahui, jenazah Eril akan diterbangkan dari Swiss ke Indonesia pada Sabtu (11/6) pagi waktu setempat. Selisih waktu Swiss dan RI sekitar lima jam, sementara jarak tempuh penerbangan kemungkinan akan memakan waktu 17 jam hingga 18 jam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jenazah kemungkinan akan tiba di Jakarta pada Minggu (12/6) pagi atau siang. Ia kemudian akan dimakamkan di keesokan harinya yakni pada Senin (13/6).
RK mengatakan anak sulungnya akan dimakamkan di sebelah masjid yang namanya sama dengan nama lengkap Eril, Al Mumtadz.
"Rumah akhirmu berada di sebelah masjid. Masjid yang bertempat di kampung ibumu. Masjid yang didesain dan sedang dibangun ayahmu," ujar RK dalam sebuah unggahan di Instagram pada Sabtu (11/6).
RK kemudian berkata, "Dan yang terpenting, Masjid ini dinamai seperti namamu. Masjid Al Mumtadz."
Al Mumtadz artinya terbaik. Bagi RK, terbaik dalam hal ini adalah cara Eril menjalani hidup selama di dunia.
RK juga mendeskripsikan area pemakaman Eril yang dikelilingi dengan pemandangan yang menyejukkan mata. Di sebelah sungai kecil, dengan pemandangan gunung dan persawahan yang hijau permai.
Sebelumnya, Eril sempat dilaporkan hilang saat berenang di Sungai Aare pada 26 Mei lalu.
Proses pencarian terus dilakukan hingga jenazah Eril ditemukan pada Rabu (8/6) pagi di pintu air Engehelde.
Polisi maritim Bern mengungkapkan, jenazah anak sulung RK itu ditemukan di dasar sungai, di titik pintu air Engehalde.
Diketahui jarak dari titik terakhir Eril terlihat ditemukan yakni sekitar 3,2 km.
(is/hyg/sfr)