PDIP soal Nomor Satu di Survei Litbang Kompas: Tidak Mengejutkan

CNN Indonesia

Rabu, 22 Jun 2022 05:05 WIB

Politikus PDIP menilai hasil survei Litbang Kompas yang menilai parpolnya nomor wahid secara elektabilitas tidak mengejutkan, dan menjadi pemicu untuk 2024. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Jakarta, CNN Indonesia --

Politikus PDIP Andreas Pareira menyatakan pihaknya tidak terkejut dengan hasil survei Litbang Kompas pada Juni 2022 yang menempatkan partai tersebut di peringkat satu dengan elektabilitas 22,8 persen.

Pasalnya, menurutnya, seluruh kader PDIP bekerja dan melakukan konsolidasi kerja kerakyatan secara serius, baik di level eksekutif, legislatif, struktur partai, sayap-sayap organisasi partai, hingga simpatisan partai.

"Mengenai hasilnya, bagi PDIP tentu menggembirakan, meskipun juga tidak sangat mengejutkan," kata Andreas kepada CNNIndonesia.com, Selasa (21/6).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menyampaikan partainya mengapresiasi Litbang Kompas, yang selama yang telah secara berkesinambungan melakukan survei selama ini. Menurutnya, Litbang Kompas merupakan merupakan lembaga survei yang kredibel dan independen, yang hasil surveinya menjadi referensi terpercaya PDIP untuk bekerja dan berkontestasi politik menuju 2024.

Lihat Juga :

Megawati Minta Kader Tak Berpaku Hasil Survei: Itu Zona Nyaman

Hasil survei Litbang Kompas ini, kata Andreas, akan menjadi pemicu bagi PDIP untuk semakin serius menghadapi Pemilu 2024.

"Hasil yang menggembirakan ini tentu akan menjadi pemicu bagi kader dan simpatisan partai untuk bekerja lebih serius meningkatkan elektabilitas partai menuju 2024," tuturnya.

Sebagai informasi, hasil survei Litbang Kompas menempatkan PDIP di posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 22,8 persen. Di peringkat berikutnya ditempati Gerindra dengan 12,5 persen, Demokrat dengan 11,6 persen, dan Golkar dengan 10,3 persen.

Sementara itu, di peringkat papan tengah dengan perolehan 3 sampai 10 persen suara ditempati Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), NasDem, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Perindo.

Partai yang elektabilitasnya naik dibandingkan dengan survei Litbang Kompas pada Januari lalu adalah PAN, NasDem, dan Perindo, sementara PKS sedikit turun. Adapun elektabilitas PKB relatif tetap.