Anies Belum Berencana Perketat Prokes Meski Covid DKI Naik
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pihaknya belum berencana memperketat penerapan protokol kesehatan (prokes) meskipun kasus positif Covid-19 di Ibu Kota kembali naik.
"Kita belum lihat arah sana [pengetatan] dulu," kata Anies kepada wartawan, Kamis (23/6).
Lihat Juga : |
Anies mengakui bahwa terdapat kenaikan kasus Covid-19 di DKI. Namun, ia menilai kondisinya masih relatif stabil.
Menurut Anies pengetatan akan dilakukan jika kapasitas rumah sakit sudah tidak bisa menampung. Sementara, kata Anies, jumlah orang yang dirawat karena Covid-19 belum mengalami lonjakan yang signifikan.
"Sehingga yang harus dilakukan adalah memantau, mengurangi atau memastikan bahwa semua prokes ditaati," ucap dia.
"Kemudian harapannya nanti bisa menjaga kasus kasus berat tidak muncul," imbuhnya.
Ia menyatakan akan terus memantau penanganan Covid-19 secara keseluruhan. Menurutnya, virus Covid-19 masih berkeliaran di tengah masyarakat.
"Sehingga kami memandang ini harus hati hati harus dipantau tapi secara umum kondisinya relatif biasa," ujarnya.
Beberapa hari terakhir pertambahan kasus Covid-19 di DKI kembali tinggi. Pada hari Rabu (22/6) misalnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menemukan ada 1.226 kasus baru di provinsi tersebut. Sehari sebelumnya, ditemukan 953 kasus baru.
(yla/fra)