PAM Jaya Rayakan 100 Hari Bebas Krisis Air Bersama Warga Kamal Muara

PAM Jaya | CNN Indonesia
Kamis, 30 Jun 2022 17:37 WIB
PAM Jaya sebagai BUMD Pemprov DKI turut dalam kegiatan syukuran 100 hari air mengalir di Kamal Muara, sekaligus merayakan HUT ke-495 Jakarta.
PAM Jaya sebagai BUMD Pemprov DKI turut dalam kegiatan syukuran 100 hari air mengalir di Kamal Muara, sekaligus merayakan HUT ke-495 Jakarta. (Foto: Arsip PAM Jaya)
Jakarta, CNN Indonesia --

PAM Jaya sebagai BUMD Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta turut dalam kegiatan syukuran 100 hari air mengalir di Kamal Muara, sekaligus merayakan HUT ke-495 Jakarta Hajatan (Kolaborasi, Akselerasi, Elevasi).

Selama puluhan tahun, warga Kamal Muara menadah air hujan atau membeli air jeriken dengan biaya yang lebih tinggi dari air perpipaan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Warga Kamal Muara juga menyambut baik rencana perluasan pelayanan air perpipaan, yang dimulai dari prosesi penanaman pipa pertama di wilayah yang belum memiliki akses air perpipaan, termasuk di RT 03 RW 01.

Perluasan area layanan itu akan menambah sekitar 250 sambungan rumah. Sebelumnya, air perpipaan telah melayani sekitar 850 sambungan rumah atau setara 5.100 warga. Direktur Utama PAM Jaya, Syamsul Bachri mengatakan, angka 100 dalam kegiatan ini harus dimaknai dan dimplementasikan pada setiap kinerja PAManah selaku karyawan PAM Jaya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengaliran air perpipaan selama 100 hari di Kamal Muara yang tanpa kendala disebut Syamsul sebagai wujud pelayanan 100 persen dengan totalitas. Sebagai bagian dari Pemprov DKI Jakarta, PAM Jaya ditegaskan tak akan membiarkan warga Kamal Muara menunggu lebih lama.

"Angka 100 ini perlu dimaknai secara serius. PAM Jaya akan berusia 100 tahun, dan usia ini harus menjadi momentum besar kita dalam meningkatkan pelayanan hingga 100 persen," kata Syamsul.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur DKI Anies Baswedan menyatakan apresiasi terhadap upaya PAM Jaya mengadakan akses air perpipaan di Kamal Muara. Dia menyarankan agar warga memanfaatkan penghematan biaya yang dihasilkan dari ketersediaan air perpipaan dengan bijak.

"Dengan adanya air perpipaan ini bisa menghemat pengeluaran bapak dan ibu. Pengeluaran seminggu bisa digunakan sebulan. Alhamdulillah biaya membeli air bisa dihemat dan dipergunakan untuk kebutuhan lainnya. Tapi harus diingat air harus dihemat dan jangan disia-siakan," kata Anies.

Lebih lanjut, Anies juga meminta warga Kamal Muara untuk mendukung kegiatan PAM Jaya lewat doa.

"Mohon doakan mereka yang bekerja, mereka yang pasang pipa, mereka yang menggali. Kita doakan ikhtiar mereka," katanya.

Kamal Muara menjadi satu dari sejumlah lokasi yang menjadi sasaran wilayah Proyek SPAM Hutan Kota, yaitu proyek percepatan pelayanan PAM Jaya yang didukung penuh oleh Pemprov DKI. Proyek ini menargetkan 30 ribu sambungan pelanggan baru di empat wilayah di ujung Jakarta, masing-masing adalah Kamal Muara, Kamal, Tegal Alur, dan Pegadungan.

Selain itu, PAM Jaya juga membangun jaringan pipa transmisi dan distribusi sepanjang 153 KM untuk mengaliri air dari IPA Hutan Kota yang berkapasitas 500 liter per detik. Pada 23 Desember mendatang PAM Jaya genap berusia 100 tahun, dan mulai 1 Februari 2023, PAM Jaya akan 100 persen melayani air perpipaan di Jakarta menyusul penyelesaian Perjanjian Kerja Sama dengan dua mitra swasta.

(rea)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER