Satu Keluarga Diusir dari Rusunawa karena Buang Bayi di Kali Ciliwung

Warga atas nama AM dan keluarganya terancam diusir dari Rusunawa Jatinegara Barat buntut kasus dugaan pembuangan bayi yang dilakukan oleh anak AM.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengaku mendapat laporan kasus tersebut.

"Memang kami mendapat laporan ada anak daripada keluarga yang tinggal di Rusun Jatinegara itu diusir," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Rabu (6/7).

Menurut Riza saat ini pihak keluarga tersebut dengan pihak pengelola rusunawa tengah bermediasi dengan didampingi pihak kepolisian. Ia berharap ada solusi mengenai masalah ini.

Kasus ini bermula putri AM melahirkan anak tanpa suami. Lantaran malu, bayi yang baru lahir tersebut sempat dibuang ke Sungai Ciliwung.

Lihat Juga : Polisi Bekuk Kakak-Adik Buang Bayi Hubungan Inses di Bekasi

Tak lama kemudian, bayi tersebut ditemukan warga dan ditolong petugas. Putri AM juga sudah ditangkap polisi.

Belakangan, UPT Rusunawa Jatinegara Barat melayangkan surat kepada AM soal pemutusan hak sewa menghuni.

Lebih lanjut, menurut Riza, saat ini putri AM rencananya akan dinikahkan oleh lelaki yang menghamilinya tersebut.

Lihat Juga : Siswi di Jeneponto Coba Bunuh Diri Lompat dari Rusun, Dugaan Depresi

"Kedua anak ini lelaki dan perempuan sudah dilakukan mediasi secara kekeluargaan dan informasi yang saya terima akan segera dinikahkan," ujar Riza.

"Jadi kita akan bijak menanganinya membantunya supaya tidak ada masalah dan keributan di kemudian hari," tambahnya.