Wagub DKI Minta Citayam Fashion Week Tak Digelar Setiap Malam

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta aktivitas Citayam Fashion Week oleh anak-anak remaja di Dukuh Atas, Jakarta Pusat tak digelar setiap malam. Pasalnya, saat ini kegiatan belajar mengajar di sekolah sudah mulai kembali.

"Sekarang ini sudah mulai sekolah. Jadi tolong jangan tiap malam fashion week, kalau tiap malam, nanti belajarnya kapan," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Sabtu (23/7).

Selain itu, Riza juga meminta para remaja itu juga tak nongkrong sampai larut malam. Riza menekankan pihaknya membatasi para remaja bisa nongkrong di Dukuh Atas sampai pukul 22.00 WIB.

Dalam kesempatan itu, Riza juga mengatakan pihaknya bakal mencarikan solusi atau tempat lain bagi para remaja yang ingin menggelar Citayam Fashion Week.

Kepolisian sebelumnya sudah menyatakan Citayam Fashion Week yang digelar di zebra cross di sekitar Dukuh Atas melanggar Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

"Seperti yang sudah disampaikan Kapolsek, teman-teman dari kepolisian, zebra cross itu digunakan untuk menyeberang. Tidak boleh untuk kegiatan lain," ujar Riza.

"Begitu juga hal ini, tentu kami akan coba cari tempat yang terbaik untuk anak-anak kita kalau ingin terus melaksanakan fashion week tersebut," paparnya menambahkan.

Citayam Fashion Week tengah viral di media sosial dan menjadi sorotan masyarakat umum.

Fenomena ini disebabkan banyak anak muda dari daerah penyangga Jakarta seperti Bojong Gede, Depok, Bekasi, Tangerang dan Citayam datang dan berkumpul di Dukuh Atas, Jakarta.

Kebiasaan mereka mengenakan pakaian mencolok bisa dilihat setiap sore di wilayah Dukuh Atas. Belakangan jumlah mereka membeludak pada akhir pekan sehingga memunculkan istilah Citayam Fashion Week.