Tim khusus bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan menyampaikan pendalaman hasil uji balistik terkait penembakan Brigadir J pada Senin (1/8) siang ini.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan tim Laboratorium Forensik Polri telah merampungkan seluruh pemeriksaan terkait temuan peluru pada kasus tersebut.
"Iya (akan dipaparkan pendalaman hasil uji balistik)," ujar Dedi ketika dikonfirmasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan CNNIndonesia.com di kawasan rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, selain Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo juga terlihat Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi.
Andi terlihat masuk ke kediaman Sambo yang masih diberi garis polisi bersama sejumlah penyidik pada pukul 10.00 WIB.
Kepala Bareskrim Polri Komjen Agus Andrianto juga tiba di lokasi insiden maut tersebut sekitar pukul 11.00 WIB. Agus tidak berbicara apapun kepada awak media dan langsung masuk ke TKP penembakan itu.
Diberitakan, Brigadir J disebutkan tewas dalam insiden saling tembak dengan Bharada E di rumah dinas Sambo, Jumat (8/7). Namun, peristiwa itu baru diungkap pada Senin (11/7).
Polisi mengklaim penembakan itu berawal dari dugaan pelecehan yang dilakukan Brigadir J terhadap istri Sambo.
Kapolri telah membentuk tim khusus untuk mengusut insiden tersebut. Selain itu, Komnas HAM juga melakukan penyelidikan secara independen terhadap kasus tersebut.