
Jakarta diprediksi akan tenggelam pada 2050 akibat eksploitasi air tanah yang tidak terkendali.
Penyataan ini disampaikan oleh Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin dalam acara diskusi daring, pada Senin (8/8).
Menurut Arief, penggunaan air tanah yang tidak terkendali bisa berdampak pada lingkungan, sehingga berbahaya bagi kehidupan di Jakarta di masa mendatang.
Arief mengatakan jika eksploitasi air tanah masif dilakukan secara terus menerus, Jakarta bisa tenggelam pada 2050.
Hal ini disebabkan permukaan tanah turun dan permukaan laut naik.
Menurutnya, sebagian besar wilayah yang akan tenggelam yaitu di Jakarta Utara.