Ketua Umum Partai Pemersatu Bangsa (PPB) Eggi Sudjana mengatakan tak bakal mendukung Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, yang menyatakan siap maju kembali sebagai capres dalam Pilpres 2024.
"Enggak, enggak. Kenapa saya [bukan saya Capres], enggak boleh? Ya dia [Prabowo] sudah punya sendiri lah, dia [Prabowo] enggak butuh saya," kata Eggi setelah mendaftarkan partainya sebagai calon peserta Pemilu 2024, di Kantor KPU, Jakarta, Minggu (14/8) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai informasi, Eggi Sudjana sempat tergabung dalam struktur juru kampanye Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno di Pilpres 2019 lalu.
Di sisi lain, Eggi berharap PPB bisa masuk lima besar partai terbesar di Indonesia pada Pemilu 202. Ia percaya bahwa tiap zaman pasti ada orang yang berkontribusi bagi bangsa ini.
Menurutnya, pada periode lalu sudah banyak partai yang memiliki reputasi kurang baik seperti kader terjerat kasus korupsi.
"Dan kita belum pernah bertarung belum pernah berkuasa, berarti PPB masih bersih. Insya Allah kalaupun berkuasa tetap bersih," ujarnya.
Eggi menjelaskan pihaknya akan membuat konsep persatuan berdasarkan ketakwaan bila partainya lolos sebagai peserta pemilu. Baginya, hasil atau output dari ketakwaan adalah kebaikan, kedamaian, kesejahteraan dan keselamatan untuk semua masyarakat.
"Ketuhanan Yang Maha Esa sudah berubah menjadi keuangan yang maha kuasa, maka kita harus kembalikan lagi menjadi Marwah Pancasila yang pertama tadi, Ketuhanan Yang Maha Esa," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menyatakan bakal maju sebagai capres 2024. Hal ini ia ungkap usai mendengar permintaan 34 dewan pimpinan daerah (DPD) yang bulat meminta Prabowo maju sebagai capres.
"Dengan ini saya menyatakan bahwa dengan penuh rasa tanggung jawab, saya menerima permohonan saudara untuk bersedia dicalonkan sebagai calon presiden Republik Indonesia," ujar Prabowo dalam rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Gerindra di Sentul International Convention Center, Jumat (12/8).