Mengenal Orang-orang Kepercayaan Jokowi di Lingkaran Inti Istana

CNN Indonesia
Senin, 29 Agu 2022 07:10 WIB
Presiden Jokowi memiliki sejumlah orang kepercayaan di lingkungan istana yang sebelumnya dikenal dengan dirinya pada jabatan-jabatan sebelumnya.
Presiden RI Joko Widodo saat menerima Sang Merah Putih dalam puncak HUT ke-77 Kemerdekaan Indonesia. (WILLY KURNIAWAN / POOL / AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memiliki sejumlah orang kepercayaan di lingkungan istana yang sebelumnya dikenal dekat dengan dirinya pada jabatan-jabatan sebelumnya.

Terbaru adalah Laksamana Muda Hersan yang baru saja diangkat dan dilantik jadi Sekretaris Militer Presiden.

Dia menggantikan Marsekal Madya Tony Harjono yang dilantik menjadi Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI AU (Dankodiklatau).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di satu sisi, Laksda Hersan bukanlah orang asing di samping Jokowi.

Laksda Hersan, Sosok Baru Sesmilpres 

Hersan adalah orang lama Jokowi. Pada 2014 silam, Hersan didapuk menjadi ajudan Jokowi.

Hersan baru saja menjabat Sesmilpres pekan ini. Dia menggantikan Marsekal Madya Tony Harjono yang dilantik menjadi Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI AU (Dankodiklatau).

Hersan bertugas untuk memberikan pelayanan teknis dan administrasi dalam pengangkatan atau pemberhentian dalam jabatan serta kepangkatan perwira TNI dan Polri. Sesmilpres juga menjadi orang yang membacakan keputusan presiden mengenai penyematan tanda kehormatan.

Kala itu, Hersan ditemani dengan tiga ajudan lainnya. Mereka adalah Letkol Inf. Widi Prasetejiono dari TNI Angkatan Darat, Kolonel Tony Harjono, dan Kombes Listyo Sigit Prabowo dari Polri.

Lulusan Akademi Angkatan Laut pada 1994 itu menjabat sejumlah posisi penting di TNI Angkatan Laut. Hersan pernah menjadi Komandan KRI SRI-352, Komandan Gugus Tempur Laut Komando Armada II (Danguspurla Koarmada II), dan Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Laut.

Presiden Joko Widodo (kedua kiri) didampingi Mensesneg Pratikno (kanan) dan kedua Ajudan Presiden, Kolonel Laut Hersan (kiri) serta Kolonel Inf. Widi Prasetijono (kedua kanan) berjalan menuju ruang pertemuan dengan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (28/1). ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf/Rei/ama/15.Ajudan Jokowi yang saat itu masih berpangkat Kolonel laut, Hersan (kiri) berjalan di belakang Presiden RI, Joko Widodo pada Januari tahun ini. (kiri (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)

Kasetpres Heru Budi Hartono, dari Birokrasi DKI Jakarta

Heru merupakan 'orang Jokowi' sejak di DKI Jakarta. Dia menduduki posisi Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri (Kabiro KDH dan KLN) DKI Jakarta pada 2013.

Pada akhir masa kepemimpinan Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2014 silam, Heru didapuk sebagai Wali Kota Jakarta Utara. Kemudian, saat Jokowi melenggang ke istana usai memenangi Pilpres 2014, Heru masih membantu Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di ibu kota negara itu.

Tak berselang lama, Heru ditarik menyebrang dari Balkot DKI ke Istana Kepresidenan. Dia didapuk menjabat sebagai Kepala Sekretariat Kepresidenan (Kasetpres) mulai 2017 hingga kini. Lewat jabatannya itu, Heru bertugas menyelenggarakan pemberian dukungan teknis dan kerumahtanggaan, keprotokolan, pers, dan media kepada presiden.

Ia mengurus keperluan keluarga presiden, mulai dari keprotokolan hingga hubungan dengan media massa. Heru juga bertugas mengoordinasikan manajemen istana-istana kepresidenan di berbagai daerah.

Beberapa bulan terakhir, nama Heru menjadi sorotan karena masuk bursa penjabat (pj.) gubernur DKI Jakarta. Nama Heru mencuat seiring makin dekatnya akhir masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Masih banyak yang lebih pantas dan tentunya kan kewenangan beliau (Jokowi)," ucap Heru di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/8).

Marsda Wahyu Hidayat

Marsekal Muda Wahyu Hidayat menjabat sebagai Danpaspampres pada Juni 2022. Sebagai Danpaspampres, Wahyu bertanggung jawab atas pengawalan Jokowi dari setiap ancaman bahaya langsung jarak dekat.

Dia juga memimpin pengamanan terhadap keluarga Jokowi. Wahyu juga memimpin pengamanan untuk para mantan presiden.

Wahyu merupakan lulusan Akademi Angkatan udara tahun 1993. Wahyu berasal dari kecabangan Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat), pasukan elite TNI AU.

Dia adalah Danpaspampres pertama yang berasal dari TNI Angkatan Udara. Sebelum menduduki posisi tersebut, ia merupakan Wakil Komandan Paspampres.

Ia punya rekam jejak panjang di Paspampres. Pada 2010, pernah menjadi Komandan Menwalprotneg Paspampres. Wahyu pun pernah menjadi Komandan Grup C Paspampres.

Selain para pejabat di lingkaran istana, ada pula sejumlah pejabat negara yang sebelumnya dikenal dekat dengan Jokowi pada jabatan-jabatan sebelum dia menjadi presiden.

Misalnya Mendagri Jenderal Pol (Purn) Tito Karnavian yang merupakan mantan Kapolri pada periode kepresidenan Jokowi di 2014-2019. Sebelumnya, dia adalah Kepala BNPT setelah menjabat Kapolda Metro Jaya.

Kemudian, Menpan RB Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto. Sebelumnya dia adalah Panglima TNI pilihan Jokowi. Hadi yang merupakan mantan KSAU itu pun dikenal pernah menjadi Danlanud Adi Sumarmo, di mana lokasi pangkalan militer itu tak jauh dari Kota Solo. Saat itu pun, Jokowi masih menjabat Wali Kota Solo.

Lainnya adalah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang sebelumnya dikenal dekat dengan Jokowi baik saat dia menjadi ajudan presiden, maupun saat menjabat Kapolres Solo--kala itu Jokowi masih menjadi Wali Kota Solo.

(dhf/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER