KLHK Selidiki Kebocoran Gas Pabrik Karawang Penyebab Keracunan Massal

CNN Indonesia
Kamis, 15 Sep 2022 19:37 WIB
KLHK akan menyelidiki dugaan kebocoran gas klorin dari sebuah pabrik di Karawang yang mengakibatkan warga keracunan massal.
Ilustrasi. (Foto: morgueFile/click)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) akan menyelidiki dugaan kebocoran gas klorin dari sebuah pabrik di Karawang, Jawa Barat yang mengakibatkan warga keracunan massal.

"Besok akan kita turunkan tim ke lapangan (untuk mengecek dugaan kebocoran tersebut)," kata Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK Sigit Reliantoro, Rabu (14/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sigit belum bisa memastikan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk penyelidikan tersebut. Dia berkata penyelidikan berkaitan dengan hal-hal teknis dan sangat bergantung pada kesigapan tim.

"Tergantung Tim kalau berkaitan dengan teknis lapangan," ucapnya.

Sebelumnya, puluhan warga Kampung Cigempol, Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jawa Barat (Jabar) dibawa ke rumah sakit karena diduga keracunan gas klorin dari PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II, Rabu (14/9).

"Rasanya pusing dan mual. Bahkan mata terasa perih," ujar salah satu warga yang keracunan, Sapti (58), di Karawang, seperti dikutip dari Antara.

Ia mengungkapkan gejala serupa juga dialami warga lain. Gejala itu muncul saat keluar rumah pada pagi hari.

Suhendar (25), warga lainnya, mengungkapkan keracunan gas itu hampir terjadi setiap tahun. Bahkan pada tahun ini, beberapa hari lalu ada sejumlah warga yang mengalami keracunan hingga dibawa ke rumah sakit.

"Tahun kemarin juga terjadi peristiwa yang sama. Tahun ini juga terjadi. Kejadian parah pada 2018, selama setahun itu dua kali berturut-turut sampe ada 60 orang lebih korbannya," kata dia.

(yla/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER