Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali enggan menanggapi namanya yang masuk dalam daftar calon Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta pengganti Anies Baswedan.
Ditemui usai Upacara Peringatan Hari Rapat Raksasa IKADA ke-77 di Plaza Selatan Monas, Senin (19/9), Marullah tak menjawab ketika ditanya wartawan soal namanya yang diusulkan sebagai calon pengganti Anies.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sambil mengangkat jari telunjuk dan didekatkan ke bibir, Marullah terus berjalan menuju mobilnya ketika dicecar wartawan soal pertanyaan itu.
Sebagai informasi, DPRD DKI Jakarta telah menetapkan tiga nama calon Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta pengganti Anies Baswedan pada Selasa (13/9) kemarin.
Selain Marullah, dua nama lainnya adalah Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono dan Direktur Jendral Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar.
Nama-nama itu merupakan hasil keputusan semua fraksi di DPRD DKI Jakarta. Ketiga nama usulan DPRD itu telah diserahkan ke Kemendagri beberapa waktu lalu.
Heru dan Bahtiar sudah merespons soal nama mereka masuk sebagai Pj pengganti Anies.
"Mohon doa dan terima kasih," kata Bahtiar singkat saat ditemui di Kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Rabu (14/9).
Sementara Heru berkata proses masih panjang. Heru memilih menjalankan tugas seperti biasa.
"Masih ada proses lagi. Masih jauh kan masih diproses di Kemendagri," kata Heru kepada CNNIndonesia.com.