Rapor Anies Versi PDIP: Hanya 5 dari 23 Janji yang Terealisasi di DKI

CNN Indonesia
Kamis, 13 Okt 2022 12:43 WIB
Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta membuat penilaian terhadap kinerja Anies Baswedan selama menjadi gubernur selama lima tahun.
Ketua Fraksi PDIP di DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyebut hanya 5 dari 23 janji Anies Baswedan yang terealisasi (Detikcom/Ari Saputra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta menyebut hanya 5 dari 23 janji Anies Baswedan yang berhasil terealisasi selama menjabat sebagai gubernur sejak Pilkada 2017.

PDIP membuat penilaian terhadap kinerja Anies dan dipaparkan kepada publik pada hari ini, Kamis (13/10).

"Jika dilihat dari pencapaian RPJMD 2017-2022, banyak janji dan program yang tidak jelas wujudnya dan kinerjanya sangat buruk. Bisa dikatakan bahwa Pak Anies adalah Gubernur 0 persen, yang cuma indah di kata-kata dan rencana," ucap Ketua Fraksi PDIP Gembong Warsono di Gedung DPRD Jakarta, Kamis (13/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lima janji yang terealisasi menurut PDIP antara lain Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus, menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, mengintegrasikan transportasi umum, menggelar acara kesenian, dan meningkatnya bantuan hibah bagi ormas.

Ada 18 janji kampanye lainnya dinilai fraksi PDIP tidak berhasil.

Gembong menyebutkan janji Anies yang gagal dimulai dari perluasan Kartu Jakarta Sehat (KJS) untuk guru ngaji dan guru sekolah Minggu tidak terealisasi.

Kemudian, dari target 200 ribu wirausaha yang akan diberi bantuan, hanya 6.000 orang mendapat modal. Jumlah ini hanya 3 persen dari jumlah pendaftar sebanyak 331.878 wirausahawan yang mendaftar di Jakpreneur.

Gembong juga menyoroti jumlah pengangguran yang meningkat pada periode 2018-2021 menjadi 7,97 persen, jika dibandingkan dengan 2012-2017 sebanyak 7,51 persen.

Gembong menyebut Anies juga gagal merealisasikan janji penghentian reklamasi Teluk Jakarta.

"Tahun 2020, Anies memberikan izin reklamasi kepada PT Pembangunan Jaya Ancol seluas lebih kurang 150 hektar untuk perluasan kawasan rekreasi Taman Impian Jaya Ancol dan Dunia Fantasi (Dufan)," kata Gembong.

"Tahun 2022, Anies keluarkan Pergub No. 31 tahun 2022 tentang RDTR yang mengarahkan kawasan reklamasi Pulau G menjadi kawasan Permukiman," sambungnya.

Kinerja Anies yang dianggap buruk oleh PDIP dengan capaian 0 persen adalah normalisasi dan naturalisasi sungai, pembangunan LRT, ambil alih air bersih dari swasta, dan pemipaan air bersih SPAM Jatiluhur.

Termasuk gagal membangun ITF dalam kota, science park, dan Electronic Road Pricing (ERP). Gembong menilai fasilitas park and ride juga memiliki capaian 0 persen.

Sementara target rumah DP 0 Rupiah hanya tercapai satu persen atau 2.332 unit dari target awal sebanyak 232.214 rumah. Kemudian 267 rumah aman yang dijanjikan hanya 4 unit dibangun.

"Selama 5 tahun ini Anies banyak membuang-buang waktu dengan memprioritaskan estetika kota. Beliau lupa membangun infrastruktur dasar yang sangat dibutuhkan warga, misalnya untuk mengatasi masalah air bersih, kemacetan, dan banjir," tutup Gembong.

Masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta akan habis mulai 16 Oktober 2022. Sejauh ini, ia telah menyatakan siap untuk menjadi calon presiden.

CNNIndonesia.com turut mengulas rekam kinerja Anies selama memimpin Jakarta. Cek selengkapnya di sini.

(cfd/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER