Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono menyebut pemerintah saat ini tengah mengkaji penerapan work from home (WFH) alias bekerja dari rumah di tengah tren peningkatan kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia.
Kendati demikian, Dante menilai penerapan WFH masih belum perlu dilakukan lantaran seluruh wilayah di Indonesia masuk kategori level 1 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belum [penerapan WFH], masih PPKM level 1, masih dikaji ya," kata Dante di RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, Jakarta Barat, Rabu (9/11).
Berdasarkan aturan yang tertuang dalam Inmendagri, kantor atau kegiatan sektor non esensial daerah PPKM Level 1 di Jawa-Bali dan luar Jawa-Bali dapat beroperasi 100 persen, serta perusahaan wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi pada pintu akses masuk dan keluar tempat kerja.
Adapun guna menekan angka penularan kasus Covid-19, Dante meminta agar masyarakat tetap patuh pada protokol kesehatan Covid-19, terutama pemakaian masker. Selain itu, warga yang belum menerima vaksinasi Covid-19 diminta untuk segera mengakses program vaksinasi ke fasilitas terdekat.
"Dan masker kalau di dalam ruangan wajib," ujarnya.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebelumnya mengimbau agar warga bisa bekerja dari rumah atau WFH. Imbauan WFH dikeluarkan sebagai antisipasi cuaca ekstrem, bukan pertimbangan lonjakan kasus Covid.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan imbauan tersebut merupakan arahan dari Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono beberapa waktu lalu.
Imbauan tersebut dilakukan agar warga tidak terkena dampak banjir seperti kemacetan lalu lintas. Selain itu, imbauan tersebut juga agar warga tetap bisa beraktivitas dengan nyaman.