SMRC Ungkap Cawapres Potensial: AHY, Ridwan Kamil, hingga Erick Thohir

CNN Indonesia
Rabu, 16 Nov 2022 08:09 WIB
SMRC menyebut beberapa sosok berpotensi menjadi bakal cawapres pada Pemilu 2024. Mereka dari kalangan partai politik, tokoh populer, serta profesional.
Peneliti SMRC Saidiman Ahmad mengatakan terdapat beberapa sosok dari tiga klaster yang berpotensi menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu 2024. Ilustrasi (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Peneliti Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saidiman Ahmad mengatakan terdapat beberapa sosok dari tiga klaster yang berpotensi menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu 2024.

Saidiman menyebut klaster pertama adalah ketua umum dan pengurus partai politik. Hal ini tak terlepas aturan pemilu, bahwa hanya partai politik yang dapat mencalonkan capres-cawapres.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di sana ada Agus Harimurti Yudhoyono, Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar, Salim Segaf Al Jufri, mungkin juga Puan Maharani," kata Saidiman dalam diskusi politik Inilah Sarita yang ditayangkan lewat YouTube, Selasa (15/11).

Menurut Saidiman, klaster kedua tokoh dengan akseptabilitas yang tinggi. Dalam surveinya, SMRC mencatat beberapa tokoh yang bukan kader suatu partai, tapi memiliki tingkat penerimaan yang tinggi.

Tokoh-tokoh itu merujuk ke nama-nama seperti, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Menparekraf Sandiaga Uno, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, hingga Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

"Pertama adalah Ridwan Kamil. Dari 67 persen yang kenal 89 persen menyatakan suka kepada Ridwan Kamil. Saya kira ini potensial untuk menjadi Cawapres," ujarnya.

"Kedua, Sandiaga Uno, itu ada 84 persen yang menyatakan suka terhadap Sandiaga Uno. Andika Perkasa juga lumayan diterima, 81 persen dari yang tahu, kemudian Khofifah Indar Parawansa, 84 persen," sambungnya.

Kemudian klaster ketiga, kata Saidiman, berasal dari kalangan profesional. Ia menyebut sosok Erick Thohir bisa menjadi alternatif untuk menjadi cawapres di Pilpres 2024 nanti.

"Ada mungkin di sana Pak Erick Thohir yang kita tahu juga ada balihonya di mana-mana. Artinya, mereka ini kalangan profesional yang punya kemampuan yang saya kira juga bisa menjadi alternatif untuk cawapres," ujarnya.

Kendati begitu, Saidiman menyatakan bahwa SMRC menemukan publik lebih cenderung berfokus pada sosok calon presiden ketimbang cawapresnya pada Pilpres 2024.

(nfl/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER