Tim Dokter TNI Dampingi Kegiatan Kapal Rumah Sakit China di Jakarta

Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksdya TNI Ahmadi Heri Purwono mengatakan tim dokter dari tiga matra TNI ikut mendampingi dan mengawasi kegiatan kapal rumah sakit milik Tentara Pembebasan Rakyat China, Peace Ark yang berlabuh di Dermaga JICT II, Tanjung Priok, Jakarta.

"Dokter kita mendampingi. Bahkan bukan hanya cuma dari Angkatan Laut, gabungan dokter dari Angkatan Laut, Angkatan Darat dan Angkatan Udara bersama," kata Heri usai melepas KRI Teluk Palu-523 yang membawa Satgas SBJ dan PPKM di Tanjung Priok, Rabu (16/11).

Namun Heri menegaskan bahwa izin pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh kapal itu merupakan wewenang dari Kemenkes.

TNI AL, kata dia, membantu pengawasan serta pengamanan.

Lihat Juga : Menkes Beri Izin Kapal RS China Peace Ark Beri Pengobatan di Indonesia

"Bukan hanya mengawasi, tapi kita ikut. Artinya sambil mengontrol, kita juga ada di dalamnya, meyakinkan semuanya," ucapnya.

Kapal Peace Ark, yang singgah di Indonesia selama 10-18 November itu akan memberikan layanan kesehatan kepada warga Indonesia dan warga keturunan China di Indonesia.

Ini adalah misi kemanusiaan Peace Ark ke luar negeri yang ke-10 setelah pada 2013 melakukan kunjungan ke Indonesia.

Ark Peace merupakan kapal rumah sakit yang dirancang dan dibangun oleh China. Kapal itu dilengkapi dengan peralatan medis yang canggih sehingga mampu melakukan diagnosis dan perawatan serta operasi biasa.

Lihat Juga : Kemkes Beri Syarat bagi Nakes Kapal China Peace Ark: Kantongi Izin KKI

Sejauh ini, Kapal Peace Ark telah melakukan sembilan kali rangkaian "Mission Harmony", dengan mengunjungi 43 negara dan wilayah, melintasi enam benua, dan tiga samudra sejauh 240.000 mil.

Kapal Peace Ark telah memberikan layanan medis kemanusiaan kepada lebih dari 230.000 orang, mengobati 500 pasien katarak, dan menangani 1.400 lebih operasi selama menjalani misinya.