Anies Klaim Massa yang Datang ke Safari Politiknya Bukan Bayaran

CNN Indonesia
Sabtu, 17 Des 2022 20:45 WIB
Anies Baswedan mengklaim massa yang datang selama safari politiknya di berbagai daerah bukan bayaran dan atas kemauan pribadi.
Anies Baswedan dikerumuni warga saat kunjungan ke Aceh. (CNN Indonesia/Dani)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bakal calon presiden dari Partai NasDem Anies Baswedan mengklaim massa yang datang selama safari politiknya di berbagai daerah bukan bayaran dan atas kemauan pribadi.

Anies mengaku temuan itu membuatnya tersentuh dan tergugah.

Hal itu ia katakan saat berbincang bersama Imam Priyono dan Hendri Satrio melalui video yang ditayangkan dalam kanal YouTube R66 Newlitics, Jumat (16/12). CNNIndonesia.com telah mendapatkan izin dari Hendri Satrio untuk mengutip konten tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang saya sangat tersentuh itu ya otentisitas yang datang. Otentisitas itu gimana ya, otentik gitu, ya datang ya memang karena 'kami mau datang' begitu," kata Anies.

"Ketika mereka datang dan ketemu itu bilangnya, 'kami datang cuma mau bilang Pak Anies jangan mundur ya, Pak Anies jalan terus ya, kami dukung dan doakan ya Pak Anies', gimana enggak getar deh," imbuhnya.

Anies bercerita sejumlah aktivitas silaturahmi yang dilakukannya seperti di Aceh sangat berkesan lantaran dihadiri oleh sejumlah warga yang menurutnya rela menemuinya walaupun mereka harus melakukan perjalanan selama 14-18 jam untuk menuju lokasi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu lantas mengklaim sejumlah warga telah menitipkan berbagai permasalahan yang diharapkan dapat diselesaikan olehnya.

Di antaranya yakni permasalahan keamanan teritorial daerah, kewarganegaraan, aset negara, tenaga kerja yang diutamakan dari lokal, lalu masalah ketimpangan pendidikan hingga ekonomi. Anies juga mengaku tak terbebani dengan permintaan warga tersebut.

Anies mengatakan safari politiknya ia lakukan dengan sukacita lantaran ia ingin 'belanja' permasalahan dan mendengar aspirasi para rakyat.

"Saya bilang ke semua kalau mendatangkan orang bisa pakai rupiah, bisa, tinggal kalau ada organizer yang baik atur bus nya, atur logistiknya, kumpulkan orang. Tapi kalau orang bersemangat itu tidak ada bayarannya itu," ujar Anies.

(khr/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER