Wakil Ketua Umum Partai Ummat Buni Yani meyakini Badan Pengawas Pemilihan Umum atau Bawaslu merupakan lembaga yang adil dan objektif.
Oleh karena itu, Buni Yani berharap Bawaslu memproses gugatan Partai Ummat terhadap KPU soal penetapan peserta Pemilu 2024 dengan adil.
"Partai Ummat masih percaya pada Bawaslu menjadi penengah dan lembaga yang adil, transparan, dan obyektif. Kita berharap ada keputusan yang adil setelah memeriksa 6 ribu data yang disodorkan Partai Ummat," kata Buni Yani kepada CNNIndonesia.com, Senin (19/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Partai besutan politikus senior Amien Rais itu akan menjalani sidang mediasi dengan KPU.
Komisioner Bawaslu Puadi mengatakan mediasi akan digelar pada hari ini sekitar pukul 13.00 WIB. Mediasi digelar atas gugatan sengketa yang diserahkan Partai Ummat pada Jumat (16/12).
"Sebagai tindak lanjut, rencana akan diselenggarakan mediasi pada hari Senin, 19 Desember 2022,", kata Puadi dihubungi terpisah.
KPU sebelumnya memutuskan Partai Ummat tak memenuhi syarat (TMS) sebsgai peserta Pemilu 2024.
Dari sembilan partai baru atau non-parlemen yang mengikuti proses verifikasi faktual, hanya Partai Ummat yang dinyatakan tak lolos. Total ada sebanyak 17 parpol nasional yang akan bertanding di Pemilu 2024.
(thr/tsa)