Pelaku Mutilasi Angela Berhubungan dengan Wanita Via Aplikasi Badoo

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi membeberkan pelaku pembunuhan disertai mutilasi Angela Hindriati, MEL alias Ecky kerap menjalin hubungan dengan banyak perempuan melalui aplikasi kencan Badoo.

"Iya yang bersangkutan banyak berhubungan dengan wanita-wanita melalui aplikasi Badoo," ujar Hengki dikutip detik, Sabtu (7/1).

Sementara itu, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa F Marasabessy menjelaskan Ecky berkenalan dengan Angela dari media sosial Kaskus pada 2018.

"2018 kenal dengan Ecky di Kaskus forum berkebun," kata Resa.

Lihat Juga : Kronologi Kasus Angela Hindriati Korban Mutilasi Gergaji di Bekasi

Kemudian, Resa mengatakan keduanya memutuskan untuk menjalin hubungan di bukan Juni 2021. Di tahun tersebut juga Ecky tega memutilasi Angela dan menyimpan potongan tubuh Angela dalam boks kontainer.

"(Hubungan keduanya) pacaran. Tahun 2021 pacaran dengan Ecky. Hubungan dimulai sejak Juni 2021 hingga korban meninggal pada November 2021," ujarnya.

Masyarakat di buat geger oleh tindakan pembunuhan yang disertai mutilasi terhadap Angela oleh Ecky. Polisi mengatakan pembunuhan itu diduga dilakukan pada November 2021 lalu. Jasad Angela kemudian disimpan di sebuah boks di rumah kontrakan oleh pelaku selama 13 bulan.

Lihat Juga : Keluarga Cerita Angela dan Pelaku Mutilasi Punya Hubungan Asmara

Ecky menyimpan jasad Angela di dalam boks lantaran takut aksi kejinya itu diketahui oleh warga. Selain itu, Ecky juga mengaku bingung ke mana akan membuang dan menguburkan jasad Angela.

Kasus ini bermula saat polisi tengah menyelidiki Ecky yang dilaporkannya hilang oleh keluarganya sejak 23 Desember 2022. Enam hari berselang polisi mendatangi kosan yang diduga ditempati oleh Ecky. Namun, dari penggeledahan kosan tersebut polisi menemukan mayat perempuan yang telah termutilasi.