Bocah di Kalbar Dioperasi Mata Usai Kena Pecahan Bola Lato-lato

CNN Indonesia
Selasa, 10 Jan 2023 04:52 WIB
Seorang bocah di Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar), terluka di bagian mata setelah terkena serpihan pecahan bola lato-lato.
Ilustrasi. Mata bocah di Kalbar harus dioperasi usai terkena pecahan bola lato-lato. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang bocah berinisial AN di Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar), terluka di bagian mata setelah terkena serpihan pecahan bola lato-lato.

Bocah itu harus menjalani operasi mata lantaran terluka di bola matanya.

"Jadi ada perlukan di bola matanya sehingga harus dioperasi dan dijahit tiga jahitan," ucap Kadis Kesehatan Kubu Raya Marijan saat dihubungi, Senin (9/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian itu terjadi Kecamatan Sungai Raya, Kubu Raya, pada Selasa, 27 Desember 2022. Saat itu, AN bermain lato-lato di rumah rekannya.

"Dari orang tuanya bilang dia main lato-lato di rumah temannya tiba-tiba pulang matanya sudah merah," kata Marijan.

Marijan menambahkan, orang tua korban lalu memeriksa mata anaknya. Saat diperiksa, ada serpihan lato-lato.

"Kalau menurut informasi dari orang tua perempuan dia main lato-lato, bolanya pecah, nah serpihannya itu masuk ke dalam mata," terangnya.

Atas kejadian itu, AN kemudian dirujuk ke RSUD Soedarso Pontianak. Saat diperiksa, AN tak bisa membuka mata sebelah kanannya, dia pun mendapatkan tindakan medis berupa operasi.

"Waktu awal di periksa tidak bisa melihat, tidak bisa dibuka (matanya), jadi dioperasi bola matanya sebelah kanan," sebutnya.

Usai dioperasi saat ini kondisi AN telah dinyatakan berangsur-angsur membaik. Meski demikian, penglihatan mata sebelah kanannya masih terganggu akibat insiden tersebut.

"Alhamdulillah sudah bisa bermain dan sudah pulang, cuman matanya setelah operasi masih kabur tapi udah ada tanda-tanda penyembuhan, hari Selasa nanti rencananya konsultasi ulang di RS Sudarso," terangnya.

Baca selengkapnya di sini

(tim/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER