Kemhan Buka Suara soal Dugaan Korupsi Kapal Angkut TNI AL

Kementerian Pertahanan (Kemhan) buka suara soal dugaan korupsi pengadaan material untuk kapal angkut tank TNI AL di kementerian tersebut pada 2012-2018.

Kepala Biro (Karo) Humas Kemhan Brigjen Taufiq Shobri mengatakan pihaknya akan mempelajari kasus tersebut.

"Kita akan mempelajari permasalahan ini," kata Shobri lewat pesan singkat, Jumat (20/1).

Lihat Juga : KPK Usut Dugaan Korupsi Kapal Angkut Tank TNI AL di Kemenhan

Dalam kasus ini, KPK sudah menetapkan tersangka namun belum diumumkan ke publik.

"Saat ini KPK melakukan penyidikan dugaan korupsi terkait pengadaan material pembangunan kapal angkut Tank-1 dan Tank-2 TNI AL di Kemenhan RI tahun 2012-2018," ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri di Kantornya, Jakarta, Kamis (19/1).

Juru bicara berlatar belakang jaksa ini mengatakan pengumuman tersangka berikut konstruksi lengkap perkara akan dilakukan ketika penyidikan dinyatakan cukup.

"KPK akan secara resmi mengumumkan pihak-pihak yang ditetapkan sebagai tersangka, konstruksi perkara dan Pasal yang disangkakan setelah progres pengumpulan alat bukti yang dilakukan tim penyidik kami anggap cukup," katanya.

Lihat Juga : Pengadaan Kapal Angkut di Kemhan, KPK Sebut Negara Rugi Puluhan Miliar

Ali meminta sejumlah pihak yang diduga terkait perkara bersikap kooperatif ketika diperiksa oleh penyidik.

"Kami mempersilakan masyarakat untuk mengawasi dan mengawal penyidikan perkara ini dan kami pastikan seluruh proses penyidikannya berjalan sesuai mekanisme aturan hukum," ujarnya.