Iriana Jokowi Setop Belanja saat Dengar Indonesia Raya di Beringharjo

Ibu Negara Iriana Jokowi mengunjungi Pasar Beringharjo di Ngupasan, Gondomanan, Kota Yogyakarta, D.I. Yogyakarta, Selasa (31/1).

Iriana datang bersama rombongan anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE Kabinet Kerja). Permaisuri Sri Sultan Hamengku Buwono X, GKR Hemas ikut mendampingi Iriana.

Lihat Juga : NasDem: Jokowi Komplain Surya Paloh Deklarasi Anies Tanpa Komunikasi

Iriana bersama rombongan tiba sekitar pukul 09.45 WIB dari pintu barat Pasar Beringharjo. Ia langsung menyusuri lapak-lapak para pedagang pakaian. Beberapa kali Iriana terlihat diajak berfoto oleh pengunjung atau pedagang.

Pemandangan menarik terlihat ketika Iriana yang tengah memilih-milih pakaian di salah satu lapak harus terhenti ketika Indonesia Raya berkumandang.

Lagu Kebangsaan tersebut wajib dikumandangkan di tempat publik seluruh wilayah Yogyakarta setiap pukul 10.00 WIB.

Iriana, sejak lagu berkumandang, langsung mengambil sikap hormat dengan berdiri tegak di tempat. Ketika lagu selesai ia melanjutkan aktivitasnya kembali.

Lihat Juga : Gibran soal Pertemuan dengan Megawati: Baca Saja Ekspresi Muka Saya

Iriana baru terlihat keluar dari area pasar sekitar pukul 10.20 WIB. Kepada wartawan, ia mengaku membeli sejumlah tas serta daster.

"Belanja tas, belanja daster banyak, harganya terjangkau, tempatnya bersih penjualnya ramah-ramah," kata Iriana.

Iriana bersama rombongan OASE meninggalkan lokasi menaiki becak. Ia berada satu becak dengan Istri Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Wury Estu Handayani.

Mereka direncanakan menuju Kampung Sentra Bakpia Pathuk. Di sana, Iriana dan rombongan akan menyapa para pelaku usaha bakpia dan melihat secara langsung proses produksi bakpia.

Pada siang hari, Iriana dan Wury beserta anggota OASE KIM diagendakan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Magelang, Jawa Tengah untuk mengikuti kegiatan selanjutnya.

Lihat Juga : Pro Kontra Gerakan Dengarkan Indonesia Raya di Yogyakarta

Salah satu pedagang di Toko Batik Bayu Putra, Dini Cahyanti mengatakan Iriana memborong bahan kain di lapaknya tanpa menawar. Menurutnya, Iriana total merogoh kocek sampai Rp1 juta.

"Tutup lebih awal, pelaris," ujarnya senang.

Di lapak lainnya, Iriana juga memborong produk tas total senilai Rp2,5 juta. Ia membeli sebanyak 15 buah dengan harga mulai dari Rp50 ribu hingga Rp300 ribu.