Polisi menyebut senjata yang dibawa oleh pengemudi mobil Toyota Fortuner saat merusak Honda Brio di Senopati, Jakarta Selatan adalah mainan.
Kendati demikian, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary menyebut pihaknya masih melakukan pendalaman terkait senpi tersebut.
"Berdasar keterangan terlapor itu mainan, tetapi kita akan dalami dulu," kata Ade Ary saat dikonfirmasi, Senin (13/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ade Ary turut mengungkapkan kepada penyidik bahwa pengemudi berinisial GR itu mengaku membeli mainan tersebut secara online.
"Berdasarkan keterangan tersangka, itu mainan beli di toko online, bonnya sudah perlihatkan," ucap dia.
Ade Ary menyampaikan pihaknya bakal berkoordinasi dengan Ditintelkam Polda Metro Jaya untuk memastikan softgun itu asli atau hanya mainan.
"Nanti kita koordinasikan dengan Intelkam Polda," ujarnya.
Sebelumnya, pengendara Mobil Toyota Fortuner warna hitam merusak mobil Honda Brio berwarna kuning di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Minggu (12/2) dini hari.
Peristiwa ini terekam dalam sebuah rekaman video dan beredar di media sosial. Pengemudi Fortuner itu tampak membawa samurai dan air softgun untuk merusak mobil Brio tersebut.
Pengemudi mobil Brio berinisial AW selaku korban pun telah melaporkan peristiwa yang dialaminya itu ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Pada Minggu sore, pengemudi mobil Fortuner yang diketahui berinisial GR itu mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan. Ia kemudian dipulangkan setelah menjalani pemeriksaan.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy mengungkapkan sempat terjadi proses musyawarah antara pengemudi Fortuner dan Brio. Namun, belum ada kesepakatan yang tercapai.
"Pihak korban minta waktu untuk berpikir terlebih dahulu," ucap Irwandhy dalam keterangannya.
Peristiwa ini turut menyita perhatian Menko Polhukam Mahfud MD dan meminta polisi untuk mengusutnya. Ia bahkan menyebut peristiwa itu seperti film gangster.
"Pak Polisi, ini, katanya peristiwanya terjadi di Jakarta. Seperti filem gangster, ya," cuit Mahfud melalui media sosial Twitter, Minggu (12/2).
(dis/bmw)