Rombongan Kapolda Jambi Akan Dievakuasi Jalur Udara

CNN Indonesia
Senin, 20 Feb 2023 12:59 WIB
Tim gabungan akan mengevakuasi rombongan Kapolda Jambi melalui jalur udara. (Arsip foto Basarnas Jambi)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kasubsi Operasi Basarnas Jambi, Manca mengungkapkan rombongan Kapolda Jambi tak memungkinkan untuk dievakuasi melalui jalur darat.

Sebab, bentang alam di lokasi tersebut merupakan hutan lebat dan perbukitan yang tak pernah dijamah oleh manusia. Sehingga Tim SAR gabungan memfokuskan evakuasi melalui jalur udara.

"Topografi memang areanya itu berbukit dan lembah, lebat pohonnya, belum pernah dilewati oleh manusia. Jadi sangat terkendala apabila memanfaatkan evakuasi melalui jalur darat dan lama juga. Kita upayakan evakuasi melalui jalur udara," ujar Manca kepada CNN Indonesia TV, Senin (20/2).

Saat ini, kata Manca, tengah berbaring menunggu evakuasi dari Tim SAR gabungan. Meski mengalami luka-luka, namun mereka saat ini dalam kondisi sadar.

"Kondisinya ada beberapa yang berbaring istirahat. Sementara korban dalam keadaan sadar dan selamat. Korban terluka kondisi masih baik," katanya. 

Manca mengatakan komunikasi terakhir antara Posko evakuasi dengan terjalin pada pukul 11.00 WIB.

"Komunikasi terakhir ada tadi dari pihak posko berkomunikasi ke korban. Komunikasi terakhir kurang lebih jam 11-an," ungkapnya.

Karo Ops Polda Jambi, Kombes Feri Handoko Soenarso mengatakan rombongan Kapolda Jambi telah ditemukan. Sebanyak 8 orang itu berhasil selamat setelah semalaman berada di tengah hutan. Namun, kondisi mereka luka-luka dan cedera. Mereka sudah mendapatkan penanganan medis pertama.

"Kondisi saat ini masih stabil. Pendarahan tidak terlalu. Nyeri dan ada cedera yang belum bisa kita pastikan. Sudah tidak ada lagi di dalam heli. Nanti kita update lagi," katanya.

Pada insiden ini, satu unit helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono mendarat darurat di Bukit Tamia. Diduga peristiwa ini terjadi karena cuaca buruk.

Helikopter Polri jenis Super Bell 3001 itu juga ditumpangi Direktur Reskrimum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta Yudistira, Direktur Polairud Polda Jambi Kombes Michael Mumbunan, Koorspri Polda Jambi Kompol Ayani, dan ADC Kapolda Jambi, serta 3 orang kru.

Kendaraan tersebut berangkat sekitar pukul 09.30 WIB. Tujuan rombongan itu dalam rangka meresmikan gedung SPKT di Kerinci.

Di tengah perjalanan, sekitar pukul 10.30 WIB, helikopter mendarat darurat di area perbukitan. Tidak ada korban jiwa pasca pendaratan darurat. Semua penumpang selamat. Namun, mereka mengalami luka-luka.

(lna/isn)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK