Seleb TikTok Laporkan soal Aksi Perampasan Mobil oleh Debt Collector

Seleb TikTok bernama Clara Shinta melaporkan aksi perampasan mobilnya oleh debt collector ke Polda Metro Jaya, Senin (20/2).

Aksi perampasan oleh debt collector itu terjadi di sebuah apartemen di daerah Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (8/2). Peristiwa ini terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial.

"Alhamdulillah sudah dibantu semuanya sama pihak dari Polda Metro Jaya sudah diterima dan ditangani," kata Clara di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

Clara menerangkan aksi perampasan itu bermula saat sopir keluarganya dihampiri puluhan debt collector ketika tiba di tempat parkir apartemen.

Kala itu, lanjut dia, para debt collector itu langsung merampas kunci mobil dengan alasan pemilik kendaraan menunggak pembayaran cicilan.

"Kemudian saya cek surat-suratnya asli atau enggak. Ternyata memang ini benar BKPB saya yang digadai. Padahal saya enggak menggadaikan mobil saya, BPKB saya," tuturnya.

Lihat Juga : Debt Collector Bentak Polisi Saat Tarik Mobil Seleb TikTok

Dalam laporan ini, pihaknya turut menyertakan sejumlah barang bukti. Salah satunya adalah video yang kini beredar luas di media sosial.

Laporan ini diterima dengan nomor LP / B / 954 / II / 2023 / SPKT / Polda Metro Jaya tertanggal 20 Februari 2023. Pihak pelapor adalah Clara Shinta dan terlapornya tertulis dalam lidik (penyelidikan). Dalam laporan itu, Clara melaporkan terkait Pasal 365 KUHP, Pasal 368 KUHP dan Pasal 335 KUHP.

"Untuk yang dilaporkan dalam lidik yang pasti lebih dari satu. Jadi semua yang terlibat dari mulai kenapa mobil ini ditarik dan sampai siapa yang menarik," ucap dia.

Sebelumnya, polisi juga tengah menyelidiki aksi debt collector yang membentak anggota polisi saat akan menarik kendaraan.

"Lagi diselidiki. Iya pasti kami akan selidiki," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi saat dihubungi, Senin (20/2).

Nurma juga menyebut saat ini pihaknya juga tengah mencari keberadaan debt collector yang terlihat membentak anggota dalam video itu.

"Kita lagi cari, dan pasti akan kami panggil orangnya," ucap dia.

Lihat Juga : Evakuasi Dihentikan, Rombongan Polda Jambi Kembali Bermalam di Hutan