emerintah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah menyalurkan dana senilai Rp2,2 miliar ke Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Penyerahan ini di Pendopo Kantor Bupati Cianjur, Rabu (1/3).
Bantuan ini diberikan untuk membantu korban gempa bumi di Cianjur. Dana ini didapat dari hasil galang dana yang dilakukan oleh masyarakat sampai sejumlah instansi yang diharapkan bisa meringankan beban masyarakat Cianjur.
"Kami membawa bantuan penggalangan dana Klaten Peduli Cianjur dari ASN (Korps Pegawai Republik Indonesia Kabupaten Klaten), Masyarakat Klaten, dan Penggalangan dana PMI Klaten sejumlah Rp2,2 miliar," kata Bupati Klaten Sri Mulyani dalam keterangannya, dikutip (2/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemberian bantuan ini bertepatan dengan peringatan 100 hari gempa Cianjur. Menurut Sri Mulyani dana itu akan dipergunakan membangun dua puskemas.
"Rencananya kami akan alokasikan untuk membangun dua puskesmas yakni Puskesmas Warung Kondang dan Puskesmas Cugenang," kata Sri Mulyani.
Selain bantuan tunai, Pemkab Klaten juga memberikan bantuan berupa 1000 paket sembako dan 300 Paket perlengkapan sekolah serta Rp50 juta untuk pondok pesantren.
"Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan dan segera pulih," jelasnya.
Sementara, Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas bantuan ini. Bahkan ia mengaku terharu karena tepat 100 hari gempa Cianjur, mendapat bantuan dari Kabupaten Klaten untuk korban gempa cianjur pada 21 November 2022 lalu.
"Saya atas nama Pemkab Cianjur dan seluruh masyarakat Cianjur yang berdampak bencana alam mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya," ujar Herman.
Herma pun berdoa ke depan tidak terjadi bencana, baik di Cianjur ataupun di Klaten. "Mudah-mudahan kedepan tidak ada bencana lagi baik di Cianjur maupun di Klaten," kata Herman.
Terakhir, Bupati Klaten Sri Mulyani dan jajaran langsung meninjau lokasi pengungsian korban gempa di Lapangan Jagakarsa.
(inh)