Wahyu Kenzo Diduga Sempat Jual Supercar Sebelum Ditangkap Polisi

Tersangka penipuan robot trading Dinar Wahyu Saptian Dyfrig alias Wahyu Kenzo diduga sempat menjual dua unit mobil mewah atau supercar-nya, sebelum ditangkap kepolisian.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Budi Hermanto mengatakan, hal itu diketahui pihaknya setelah melakukan penggeledahan di rumah Wahyu Kenzo.

Dalam penggeladahan, kata dia, polisi menemukan nota pembelian dua unit supercar yang sampai saat ini belum diketahui keberadaan aset tersebut.

"Pada saat penggeledahan rumah yang bersangkutan [Wahyu Kenzo], kami menemukan nota pembelian satu unit mobil mewah McLaren dan satu unit Ferrari," kata Budi, Selasa (14/3).

Lihat Juga : 1.361 Korban Penipuan Robot Trading Wahyu Kenzo Lapor Polda Jatim

Temuan itu kemudian dikonfrontir penyidik. Lalu berdasarkan keterangan tersangka, dua supercar yang pernah dibeli itu telah dijual kembali kepada orang lain.

Kini, kata Budi, pihaknya sedang mencari pembeli kendaraan tersebut. Yang bersangkutan akan dimintai keterangan.

"Berdasarkan keterangan tersangka, bahwa Supercar sudah dijual. Kami juga akan melakukan pemanggilan pada siapa pembeli supercar tersebut," ungkapnya.

Selain itu, polisi juga menemukan beberapa nota pembelian aset-aset lain yang sampai saat ini juga sedang dalam proses penelusuran .

Polresta Malang Kota telah menyita delapan kendaraan milik Wahyu Kenzo, meliputi tiga mobil dan lima motor. Beberapa di antaranya adalah kendaraan mewah.

Tiga mobil itu meliputi BMW M4 warna kuning nopol B 1105 JEN, Mobil Alphard warna hitam nopol N 88 NJY dan mobil Toyota Venture warna hitam nopol L1593 MA.

Sedangkan lima kendaraan roda dua, meliputi BMW R9T, Vespa Sean Wotherspoon Edition B 4334 SMC, Vespa Justin Bieber Edition, Vespa Christian Dior, dan Harley-Davidson Road Glide.

Lihat Juga : Anak Buah Wahyu Kenzo Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Robot Trading