TNI AU Ingin Perbaharui Radar di Kupang Lebih Mutakhir

CNN Indonesia

Senin, 20 Mar 2023 03:44 WIB

KSAU Marsekal Fadjar mengatakan pengganti alutsista radar di Kupang yang sudah dipakai sejak dekade 1980an kini tengah diproses di Kemenhan RI. — Ilustrasi penggunaan radar militer. (CNNIndonesia/Adhi Wicaksono)

Kupang, CNN Indonesia --

Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo mengatakan alutsista di Satuan Radar (Satrad) 226 di desa Buraen Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) akan diperbaharui jadi lebih mutakhir.

"Radar ini usianya sudah sangat lama, namun akan diganti dengan radar yang lebih baru, " kata Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal TNI Fadjar Prasetyo saat meninjau satuan radar 226 di desa Buraen, Kabupaten Kupang, Minggu (19/3).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan usia radar yang ada di desa Buraen itu sudah sangat tua karena dibangun pada dekade 1980an. Oleh karena itu saat ini untuk pengadaan yang baru sedang diproses di Kementerian Pertahanan RI.

Namun walaupun demikian radar tersebut masih berfungsi sangat baik dalam melacak pergerakan di wilayah udara bagian selatan Indonesia.

Lihat Juga :

11 Anggota TNI/Polri Kena Razia Hiburan Malam, 7 Orang Positif Narkoba

Terkait fasilitas pendukung lainnya, menurut Fadjar semuanya masih berfungsi secara normal dan bagus sehingga belum perlu untuk diganti.

Jenderal bintang empat itu mengapresiasi Satrad Buraen dan Pemerintah Kabupaten Kupang yang turut serta merawat radar tersebut sehingga walaupun sudah dibangun dari tahun 1980an namun masih bisa berfungsi dengan baik.

Fadjar pun menjelaskan TNI AU telah berkomitmen untuk tetap menjaga wilayah udara Indonesia bagian selatan yang berbatasan dengan dua negara yakni Timor Leste dan Australia.

Dia menambahkan keberadaan radar itu sendiri juga berfungsi sebagai radar "early warning" dan juga CCI yang berfungsi untuk mengarahkan pesawat tempur untuk menuju sasaran.

Pantauan CNNIndonesia.com kunjungan kerja KSAU ke Satrad 226 Buraen tampak didampingi Pangkoopsudnas Marsdya TNI M. Tonny Harjono. Selain itu juga didampingi pula oleh Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang dan Kapolda NTT Irjen Pol Johanis Asadoma.

Kedatangannya ke Satrad 226 Buraen juga merupakan salah satu rangkaian kunjungan kerjanya sebelum pada Senin (20/3) besok akan mencanangkan stunting di Aula El Tari kantor Gubernur NTT di Jalan El Tari Kupang.