Motor dan 2 Ponsel Perempuan Termutilasi di Sleman Hilang

CNN Indonesia
Senin, 20 Mar 2023 18:08 WIB
Barang-barang milik korban mutilasi di Sleman tidak ditemukan berdasarkan laporan olah tempat kejadian perkara (TKP) yang disampaikan pihak kepolisian.
Sepeda motor dan dua unit handphone (HP) perempuan berinisial A (34), korban mutilasi di sebuah kamar wisma daerah Purwodadi, Pakem, Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta hilang. (iStockphoto/Herwin Bahar)
Yogyakarta, CNN Indonesia --

Sepeda motor dan dua unit handphone (HP) perempuan berinisial A (34), yang mayatnya ditemukan dalam kondisi termutilasi di sebuah kamar wisma daerah Purwodadi, Pakem, Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta hilang.

Heri Prasetyo (64), ayah korban menyebut putrinya itu memiliki sepeda motor dan dua unit ponsel. Namun, barang-barang itu tidak ditemukan berdasarkan laporan olah tempat kejadian perkara (TKP) kepolisian yang disampaikan kepadanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"HP sama sepeda motor belum ketemu, jadi mungkin dipakai pembunuhnya," kata Heri ditemui di rumah duka, Panembahan, Kraton, Kota Yogyakarta, Senin (20/3).

Heri mengaku belum mengetahui dengan siapa putrinya itu pergi pada Sabtu (18/3) lalu. Menurutnya, putirnya itu juga tidak berpamitan kepada dirinya.

Heri menyebut sempat mengontak A lantaran belum pulang sejak pergi bekerja pagi harinya. Akan tetapi, nomor yang bersangkutan sudah tidak aktif pada malam itu.

"HP off, mati," ucapnya.

Heri baru mendapat kabar soal A setelah dihubungi Polsek Kraton dan diminta untuk menuju RS Bhayangkara Polda DIY.

Menurut Heri, putrinya itu tidak pernah bercerita memiliki masalah apapun sebelum ini. Keluarga berharap kasus ini segera diusut tuntas.

Heri mengatakan putrinya akan dimakamkan sore ini di Yogyakarta. Ia menyebut putrinya itu telah memiliki dua orang anak.

"Yang gede, hampir 8 tahun. Kelas I SD. Yang kecil, setahun lebih dikit," katanya.

Terpisah, Kasubbid Penmas Bid Humas Polda DIY AKBP Verena SW menyebut kasus mutilasi ini ditangani jajaran Polda DIY, Polresta Sleman, hingga Polsek Pakem.

"Kasus dalam investigasi dan ditangani Ditreskrimum Polda DIY, Polresta Sleman dan Polsek Pakem. Pelaku dalam tahap peneyelidikan," kata Verena dalam keterangan tertulis.

Sebelumnya mayat perempuan ditemukan dalam kondisi mengenaskan di kamar sebuah wisma daerah Purwodadi, Pakem, Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta, Minggu (19/3) malam.

Mayat perempuan tersebut ditemukan dalam kondisi perut terbuka, kaki terpotong, dan beberapa bagian tubuh yang dikuliti.

Polisi berhasil mengidentifikasi mayat tersebut yang berjenis kelamin perempuan dan berinisial A. Korban diketahui merupakan warga Patehan, Kraton, Kota Yogyakarta.

(kum/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER