PPP Klaim Tokoh-tokoh Nasional Ikut Gabung Susul Sandiaga Uno

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengklaim sejumlah tokoh nasional akan bergabung menyusul Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Juru bicara PPP Usman M. Tokan mengatakan pihaknya hari ini bakal menggelar rapat untuk membahas kehadiran tokoh-tokoh nasional ke Partai Ka'bah.

"Kita rapat terkait dengan kehadiran tokoh-tokoh nasional yang bergabung ke PPP, jadi tidak hanya Pak Sandiaga, yang lain juga," kata Usman, Rabu (5/4).

Usman membocorkan salah satu tokoh yang akan bergabung adalah Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar. Saat ini Boy telah masuk masa pensiun.

"Iya Pak Boy Rafli Amar juga," ujarnya.

Usman mengatakan pengenalan tokoh-tokoh nasional yang bergabung ke PPP, termasuk Sandiaga, bakal berlangsung dalam waktu dekat. Mereka akan diumumkan secara resmi oleh Ketua Umum PPP Mardiono.

"Dalam waktu dekat, sedang disusun jadwalnya. Nanti segera kita sampaikan," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno merespons kabar yang menyebut dirinya akan bergabung dengan PPP.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu pun enggan mengonfirmasi ataupun membantah kabar tersebut. Sandiaga hanya berjanji akan menjawab di lain waktu.

"Kami akan kabari ya," kata Sandi kepada CNNIndonesia.com.

Isu kepindahan Sandi dari Gerindra ke PPP sudah mencuat dalam beberapa waktu terakhir. Kabar kepindahan Sandi awalnya diungkap oleh Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

Sandi beberapa kali telah menegaskan dirinya akan tunduk pada partainya dan mendukung pencalonan Prabowo Subianto sebagai presiden. Namun, ia juga kerap hadir dalam acara PPP.

Sementara itu, Boy telah selesai mengemban tugas sebagai Kepala BNPT. Ia kembali sebagai pejabat tinggi Densus 88. Mutasi itu dilakukan menjelang masa pensiunnya pada bulan ini di usia 58 tahun.