Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto mengatakan partainya kemungkinan bakal kembali mendukung Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto maju pada Pilpres 2024.
"Sekarang kemungkinan itu ada semua, termasuk mendukung Pak Prabowo, itu sangat mungkin. Pak Prabowo sangat punya potensi," ujar Yandri di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (8/4).
Dia mengatakan PAN selama dua kali masa pemilihan presiden selalu mendukung Prabowo sebagai capres, yakni pada Pilpres 2014 dan 2019.
"PAN kan sudah 10 tahun bersama dengan Pak Prabowo, pernah mendukung 10 tahun. Jadi Pak Prabowo sangat potensi untuk kita dukung kembali," imbuhnya.
Yandri mengatakan pertemuan antara Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Prabowo berpotensi mengarah pada penyatuan dua koalisi, yakni Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Indonesia Raya (KIR). Ia menyebut koalisi besar sebagai Koalisi Kebangsaan, gabungan dua koalisi tersebut.
"Bukan koalisi besar ya, tetapi Koalisi Kebangsaan, kira-kira begitu. Jalan tengahlah istilahnya," kata dia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, ia mengatakan pihaknya terus berkomunikasi secara intensif dengan Partai Gerindra. Sehingga, kata dia, koalisi yang hendak dibangun mendapat titik temu dalam menentukan capres dan cawapres.
Pertemuan antara Prabowo dan Zulhas dihelat di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan. Pejabat teras masing-masing partai turut meramaikan pertemuan.
"Ini yang kita inginkan jalan tengah. Kita ini suatu kesejukan, kita ini suatu moderasi, enggak usah jor-joran kalau bersaing. Biasa-biasa saja," kata Prabowo.