H-7 Lebaran: 186 Ribu Pemudik ke Sumatera, 121 Ribu ke Pulau Jawa

Empat hari arus mudik lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 1443 H terhitung sejak tanggal 12-15 April 2023 (H-10 hingga H-7 lebaran), pemudik asal Pulau Jawa yang menyeberang ke Sumatera tercatat sebanyak 186.201 orang dan pemudik menyeberang ke Pulau Jawa sebanyak 121.799 orang.

Berdasarkan data angkutan posko mudik lebaran 2023 PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni selama empat hari (H-10 hingga H-7 lebaran), jumlah pemudik pejalan kaki maupun dalam kendaraan sebanyak 186.201 orang.

Rinciannya, 10.980 penumpang pejalan kaki dan 175.221 penumpang dalam kendaraan.

Kemudian untuk jumlah kendaraan, sebanyak 45.397 unit. Rinciannya, roda dua 7.349 unit, roda empat 22.078 unit, bus 1.621 unit dan kendaraan truk/besar 14.349 unit.

Sementara armada kapal yang melayani penyeberangan arus mudik H-10 hingga H-7 lebaran itu,133 kapal dengan 411 trip penyeberangan.

Lihat Juga : Cerita Sopir Truk Terjebak Antre Horor 22 Jam di Pelabuhan Ciwandan

Sebaliknya, untuk data keberangkatan pemudik asal Sumatera menyeberang ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, tercatat sebanyak 121.799 pemudik. Dimana rinciannya adalah, 4.984 penumpang pejalan kaki dan 116.815 penumpang dalam kendaraan.

Sedangkan untuk jumlah kendaraan sebanyak 27.958 unit, rinciannya kendaraan roda dua 1.685 unit, roda empat 13.020 unit, bus 1.609 unit dan truk/kendaraan besar sebanyak 11.644 unit.

Kemudian armada kapal yang beroperasi melayani penyeberangan arus mudik melalui Pelabuhan Bakauheni pada H-10 hingga H-7 sebanyak 119 kapal dengan 381 trip penyeberangan.

General Manager PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni, Rudi Sunarko mengatakan, kondisi penyeberangan Pelabuhan Bakauheni selama empat hari arus mudik tersebut, masih terpantau normal atau belum ada peningkatan.

"Belum ada peningkatan, dan trafik pemudik pejalan kaki maupun kendaraan masih relatif normal pada H-10 hingga H-7 lebaran," kata dia, Minggu (16/4).

Arus mudik lebaran 2023 diprediksi meningkat dan itu tidak hanya jumlah pemudik pejalan kaki saja bahkan jumlah kendaraan juga mengalami peningkatan.

Rudi mengingatkan, untuk pengguna jasa penyeberangan pelabuhan, agar melakukan pembelian tiket melalui aplikasi dan akun website resmi Ferizy selambat-lambatnya H-1 sebelum tanggal keberangkatan karena sudah tidak ada lagi penjualan tiket di area pelabuhan.

"Kami imbau, pemudik agar selalu tetap menjaga kondisi kesehatan dan tetap mewaspadai potensi cuaca buruk agar perjalanan mudik berjalan lancar, aman, nyaman dan selamat hingga tujuan," pungkasnya.

Puncak arus mudik lebaran tahun ini, diprediksikan pada tanggal 18-21 April 2023. Sedangkan untuk puncak arus balik lebaran dibagi menjadi dua gelombang, pertama tanggal 25 April dan kedua 30 April 2023 mendatang.

Prediksi gelombang arus balik ini dibagi dua, lantaran adanya tanggal merah pada tanggal 1 Mei 2023.

Lihat Juga : Tim Sniper Dikerahkan di Titik Rawan Jalur Mudik Jawa-Sumatera