H-6 Idulfitri, Arus Mudik di Pelabuhan Makassar Naik 40 Persen
Setidaknya sepekan jelang Idulfitri 1444 Hijriah, telah terjadi peningkatan pemudik lebaran yang memenuhi Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan.
Mereka berencana mudik dengan menggunakan dua kapal yang akan berangkat ke pulau lain, seperti Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Kalimantan.
Kepadatan pemudik sudah terjadi sejak Minggu siang, antrean panjang area terminal hingga ke gate pelayanan penumpang Pelabuhan Makassar.
Petugas tiket pun nampak sedikit kewalahan mengatur antrean yang sedikit tidak bersabar. Desak-desakan antrean penumpang ini merupakan pemudik tujuan Bima, Nusa Tenggara Barat.
Kepala Operasi dan Pelayanan PT Pelni Cabang Makassar, Ahmad Ezat Abdullah mengatakan sudah terjadi lonjakan penumpang sekitar 40 persen menjelang hari raya Idulfitri, jika dibandingkan hari-hari sebelumnya.
"Kalau dibandingkan hari biasa, sudah naik sekitar 30 hingga 40 persen," kata dia di lokasi, Minggu.
Menurut Ahmad, puncak arus mudik lebaran tahun ini diperkirakan terjadi pada tanggal 20 April nanti saat datang KM Sinabung yang akan mengangkut pemudik tujuan Surabaya.
"Puncak arus mudik tujuan Bau-bau itu terjadi kemarin. Kemungkinan puncaknya di tanggal 19 atau 20 April dengan KM Sinabung ke Surabaya," tuturnya.
Kemarin ada dua kapal yang sandar di Pelabuhan Makassar yakni KM Tilong Kabila dan KM Bukit Siguntang.
"Hari ini ada dua kapal yang masuk ke pelabuhan Makassar KM Tilong Kabila dari Bau-bau dan KM Bukit Siguntang dari Maumere," kata Ahmad.
KM Tilong Kabila sandar di dermaga Pelabuhan Makassar pada pukul 15.00 WITA, dari Bau-bau yang selanjutnya akan berangkat ke Bima, NTB, pada pukul 20.00 WITA. Sementara KM Bukit Siguntang tiba dari Maumere, NTT, pada pukul 16.30 WITA yang selanjutnya akan kembali berlayar ke Balikpapan dan Nunukan pada pukul 22.00 WITA.
"KM Tilong Kabila menuju Labuan Bajo penumpang turun 669 orang, penumpang lanjutan 116 dan penumpang yang naik 1.200 orang. Kalau yang kedua KM Bukit Siguntang, penumpang turun 1.200 orang, penumpang lanjutan 790 orang dan penumpang yang naik sekitar 300 orang," kata Ahmad.