Sopir Truk di Pelabuhan Ciwandan Protes Akibat Antre Terlalu Lama

Sejumlah sopir truk logistik di Pelabuhan Ciwandan sempat terlibat cekcok dengan petugas pada Kamis (20/4) buntut menunggu terlalu lama di Pelabuhan Ciwandan.

Mereka geram lantaran dipaksa harus terus mengalah dengan sepeda motor, sementara terdapat juga truk yang membawa bahan segar seperti sayur dan buah-buahan.

Beberapa di antaranya mengaku sudah menunggu sejak kemarin tapi belum kunjung menaiki kapal.

"Dari kemarin siang, kita kesal diduluin terus sama motor, kita merasa dikesampingkan," ujar salah seorang pengemudi, Andi.

Lihat Juga : Pelabuhan Ciwandan Padat Lagi Malam Ini, Antrean Mengular

Aksi protes tersebut berlangsung sekitar 30 menit hingga akhirnya berhasil dikendalikan oleh aparat kepolisian.

Usai kejadian tersebut para sopir mengklaim petugas menjanjikan akan menaikkan 40 unit truk logistik setiap sekali perjalanan.

Namun, ketika dikonfirmasi ke petugas di lokasi, ia menuturkan jumlah truk yang naik ke atas kapal akan tetap menyesuaikan dengan kapasitas maksimal dari kapal.

Kini kondisi di lokasi juga sudah kondusif. Truk logistik menuju dermaga mengantre dengan rapi.

Kabag Ops Polres Cilegon Kompol Andi Suherman menyebut kondisi sudah aman dan tidak ada penebalan pengamanan di lokasi.

Lihat Juga : Pelni Berangkatkan Kapal Perbantuan dari Ciwandan ke Pelabuhan Panjang

"Hanya menyampaikan aspirasi kalau mereka minta harus segera menyeberang ke Sumatra," ujar dia ketika dikonfirmasi, Kamis (20/4).

Sejak Kamis (20/4) dini hari, truk logistik menuju Pelabuhan Ciwandan memang sangat padat. Pantauan CNNIndonesia.com antrean truk di penyekatan Jalur Lingkar Selatan (JLS) mengular sekitar 1,5 kilometer.