Jejak Moncer Elektabilitas Ganjar yang Sempat Terusik Isu Tolak Israel

CNN Indonesia
Jumat, 21 Apr 2023 11:24 WIB
Ganjar Pranowo sejauh ini mendominasi elektabilitas survei capres, bersaing dengan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan jelang Pilpres 2024.
Ganjar Pranowo sejauh ini mendominasi elektabilitas survei capres, bersaing dengan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan jelang Pilpres 2024. CNN Indonesia/Safir Makki
Jakarta, CNN Indonesia --

PDIP dikabarkan bakal mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai capres PDIP untuk maju di Pilpres 2024. Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah ini terbilang moncer meski sempat diterpa isu penolakan Timnas Israel di ajang Piala Dunia U-20.

Mengamati survei dari berbagai lembaga, Ganjar selalu berjajar di barisan nama capres dengan elektabilitas tertinggi.

Survei Litbang Kompas menunjukkan elektabilitas Ganjar konsisten naik dari Januari 2022-Januari 2023. Pada Januari 2022,elektabilitas Ganjar mencapai 20,5 persen. Kemudian Juni 2022 sebesar 20 persen, lalu Oktober naik jadi 23,2 persen dan terus naik di Januari 2023 dengan elektabilitas mencapai 25,3 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada survei Indikator Politik Indonesia yang dilakukan Februari-Maret 2023, Ganjar juga menunjukkan elektabilitas tinggi. Dalam simulasi pemilihan presiden dari 3 nama yang disediakan, Ganjar menempati posisi tertinggi dengan 36,8 persen suara, diikuti Prabowo Subianto (27 persen) dan Anies Baswedan (26,8 persen).

Elektabilitas Ganjar pun masih menunjukkan hasil gemilang dalam survei yang dirilis lembaga survei pada Maret 2023.

Hasil survei Polmark menunjukkan elektabilitas Ganjar sepanjang Januari-Maret tertinggi di antara calon presiden lain. Ganjar mengantongi suara terbanyak mencapai 22,8 persen, disusul Prabowo (17,4 persen), Anies (3,9 persen), Ridwan Kamil (5,2 persen) dan sejumlah tokoh lain.

Indikator Politik Indonesia juga merilis survei dengan hasil kurang lebih serupa. Survei menunjukkan Ganjar masih menduduki posisi puncak dengan 36,8 persen suara. Prabowo di posisi kedua dengan 27 persen dan Anies sebanyak 26,8 persen suara.

Selepas Maret 2023, publik menduga suara Ganjar bakal agak goyah imbas isu penolakan Israel dalam laga Piala Dunia U-20. 

Hasilnya, riset SMRC yang dirilis 15 April lalu mendapati elektabilitas Ganjar sebagai yang tertinggi yakni 16,5 persen, disusul Prabowo sebesar 16,3 persen.

Teranyar pada riset Indikator Politik yang dirilis 19 April lalu mendapati Ganjar memiliki elektabilitas 19,8 persen--kedua setelah Ketua Umum Gerindra yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Senada pula pada hasil survei LSI yang dirilis pada 9 April di mana Ganjar ada di urutan kedua setelah Prabowo dengan elektabilitas 26,9 persen.

Pertarungan 3 capres

Sejak 2022, nama Ganjar, Prabowo dan Anies terus berebut posisi di tiga besar tokoh dengan elektabilitas tinggi.

Ganjar meninggalkan dua pesaingnya perolehan suara 42,8 persen dari survei Charta Politik yang dirilis Desember 2022. Angka ini jauh dari perolehan suara Anies di 28,1 persen dan Prabowo di 23,9 persen.

Sebelumnya, survei dari Indekstat Research and Data Science juga menunjukkan hasil serupa. Ganjar menempati posisi atas dengan elektabilitas mencapai 16,5 persen. Survei yang dirilis pada November 2022 ini menunjukkan Prabowo mengantongi 11,6 persen suara dan Anies 9,9 persen suara.

Tak selang lama, Indostrategi Research and Consulting mengungkap elektabilitas Prabowo masih mengungguli Ganjar dan Anies. Meski demikian, Ganjar masih masuk dalam tiga besar tokoh dengan elektabilitas tertinggi.

Sementara itu, lembaga riset Populi Center merilis hasil survei pada Oktober 2022. Ganjar pun bertengger di posisi puncak dengan elektabilitas 29,7 persen disusul Anies dengan 29,2 persen suara dan Prabowo 27,6 persen suara.



(els/gil)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER