Pihak pengelola tol Tangerang-Merak memprediksi arus balik dari mudik lebaran 2023 akan akan melonjak pada Sabtu-Senin atau 29 April-1 Mei 2023. Sedangkan Minggu, 30 April nanti diprediksi akan menjadi puncaknya.
Kepala Departemen Manajemen CSR dan Humas Astra Tol Tamer Uswatun Hasanah mengatakan pihaknya tetap siaga untuk mengantisipasi arus balik.
"Kami masih tetap siaga mengantispasi arus balik. Diprediksi meningkat signifikan pada 29 April - 1 Mei. Puncaknya pada 30 April 2023," ujar Uswa dalam keterangannya, Senin (24/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Uswa juga sudah memprediksi lebih dari 174 ribu kendaraan akan melintasi Tol Tangerang-Merak pada puncak arus balik itu.
"Estimasi 174.294 kendaraan melintas karena asumsi kami pemudik masih akan extend setelah cuti bersama habis, mengingat 1 Mei 2023 ini tanggal merah," tuturnya.
Untuk antisipasi puncak arus balik, kata Uswa, pihak pengelola memaksimalkan layanan transaksi gardu reguler pada gerbang-gerbang favorit seperti entrance Merak, Cilegon Timur, Serang Timur dan exit Cikupa.
Selain itu, pihak Astra Tol Tangerang Merak juga memberikan diskon tarif jarak terjauh Cikupa-Merak sebesar 20 persen untuk semua golongan kendaraan pada 27 April hingga 29 April 2023.
"Kami berharap lalu lintas arus balik akan terdistribusi merata dan tidak terjadi penumpukan. Untuk itu, kami imbau untuk menunda atau merencanakan perjalanan balik agar tidak serentak pada puncak arus balik cuti bersama," ujar Uswa.
Sementara itu, PT Jasa Marga (Persero) mencatat pada periode H+1 dan H+2 lebaran alias dua hari terakhir ini, sebanyak 407 ribu kendaraan tinggalkan Jabotabek.
"Angka tersebut angka kumulatif arus lalin dari empat gerbang tol barrier/utama yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT CIkampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah TransJawa dan Bandung)," demikian keterangan Jasa Marga, Senin siang.
Mayoritas dari pergerakan kendaraan itu adalah ke arah timur (TransJawa) sebanyak 56,7 persen, ke arah barat (Merak) sebanyak 21,5 persen, dan ke arah selatan (Puncak) yaitu 21,8 persen.