Contraflow Masih Diterapkan di KM 21 hingga KM 8 Tol Jagorawi

Rekayasa lalulintas lawan arus (contra flow) masih diberlakukan di KM 21+900 sampai KM 8+800 ruas Tol Jagorawi. Penerapan itu dilakukan sejak pagi pukul 10.15 WIB, Selasa (25/4).

PT Jasa Marga menyebut penerapan itu dilakukan menyusul terjadinya arus balik dari kawasan puncak menuju arah Jakarta via Tol Jagorawi.

"Jasa Marga masih berlakukan contra flow mulai dari Km 21+900 s.d. Km 8+800 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta sejak pukul 10.15 WIB," terang Jasa Marga dalam keterangan tertulisnya, Selasa (25/4).

Pihaknya juga mengatakan penerapan itu sesuai dengan arahan dari pihak kepolisian untuk dilakukannya rekayasa lalu lintas itu.

Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya peningkatan volume kendaraan yang datang dari kawasan puncak melalui Tol Jagorawi arah Jakarta.

"Untuk mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas yang terjadi di Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta akibat arus kembali masyarakat dari kawasan Puncak, atas diskresi Kepolisian," kata Jasa Marga.

Perusahaan juga mengimbau agar pengguna dapat memilih rute perjalanannya agar penerapan contraflow dapat berjalan efektif.

Operator tol pelat merah ini juga mengingatkan agar pengguna jalan memiliki saldo yang cukup pada kartu elektroniknya untuk mencegah terjadinya penumpukan saat bertransaksi di gerbang tol.

"Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan untuk dapat memastikan kecukupan saldo kartu elektronik sebelum memulai perjalanan untuk menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol," kata Jasa Marga.

Tak lupa, pihaknya juga berpesan agar para pengguna jalan dapat mengikuti petunjuk dari petugas di sepanjang jalur perjalanan.

"Selalu patuhi rambu lalu lintas dan ikuti arahan petugas di lapangan," pungkasnya.