Wiranto mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk terus berkontribusi dalam pembangunan Indonesia.
Dia mengatakan Presiden Jokowi telah melakukan pekerjaan baik dalam membangun Indonesia. Dia menilai perlu ada pihak yang menjamin kesinambungan pembangunan setelah Jokowi.
"Saya mendorong Pak Prabowo dan teman-teman dari Gerindra teruslah maju untuk pembangunan negeri ini," kata Wiranto saat menemui Prabowo di Hambalang, Bogor, Senin (1/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wiranto juga menyampaikan rasa salut terhadap perkembangan Prabowo dan Gerindra. Dia bercerita sama-sama merintis partai baru dengan Prabowo di awal 2000-an.
Kala itu, Wiranto mendirikan Hanura sementara Prabowo membentuk Gerindra.
Menurutnya, kegigihan Prabowo telah membawa Gerindra menjadi partai papan atas. Selain itu, Wirant menganggap perjuangan Gerindra pun sejalan dengan amanat pendiri bangsa.
Wiranto juga menyerahkan nama-nama pengikutnya untuk bergabung bersama Prabowo di Gerindra. Wiranto mengatakan nama-nama pengikutnya itu bisa cocok dengan Gerindra karena beraliran nasionalis.
Pada kesempatan itu, Prabowo menyampaikan harapan agar Wiranto bergabung dengan Gerindra. Ia juga mengharapkan dukungan Wiranto di Pilpres 2024.
"Karena Bapak sudah pernah mendampingi lima presiden, saya mohon Bapak mendampingi presiden keenam, Pak," ucap Prabowo.
Ia melanjutkan, "Ini daulat, Pak, jadi sulit menolaknya."
Wiranto merupakan senior Prabowo di militer. Di era Orde Baru, keduanya sama-sama menjabat sebagai petinggi ABRI. Saat Wiranto menjabat sebagai Panglima ABRI, Prabowo menduduki Pangkostrad.
Keduanya lalu memutuskan terjun ke dunia politik praktis ketika sudah tidak aktif di militer. Mereka sama-sama aktif di Golkar. Setelah itu, Wiranto dan Prabowo keluar dari Golkar dan mendirikan partai politik masing-masing.