Polisi Dalami Pelaku Penembakan Kantor MUI Terafiliasi Teroris

CNN Indonesia
Selasa, 02 Mei 2023 16:13 WIB
Polisi menyatakan bakal mendalami motif dan profil pelaku penembakan di kantor MUI Jakarta Pusat, Selasa (2/5).
Polisi menyatakan bakal mendalami motif dan profil pelaku penembakan di kantor MUI Jakarta Pusat, Selasa (2/5). (ANTARA FOTO/ASPRILLA DWI ADHA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi menyatakan bakal mendalami motif dan profil pelaku penembakan di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jakarta Pusat. Pendalaman profil itu untuk mengetahui apakah pelaku yang berinisial M terafiliasi dengan jaringan kelompok teroris tertentu.

"Masih kita dalami, masih perlu pendalaman," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin di area Kantor MUI, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

M yang ditaksir berusia 60 tahun itu saat ini dinyatakan meninggal dunia. Jenazah M diboyong ke RS Polri Kramat Jati untuk proses autopsi. Sementara dua staf MUI mengalami luka-luka dan saat ini tengah menjalani perawatan.

Komarudin belum dapat membeberkan lebih lanjut penyebab kematian pelaku penembakan itu. Ia hanya menerangkan M sudah dalam keadaan tidak sadar saat diamankan di tempat kejadian perkara.

M selanjutnya masih tidak sadar saat diboyong ke Polsek Menteng. Polisi kemudian memboyong M ke Puskesmas Menteng. Saat itu pula M dinyatakan telah meninggal dunia.

"Saat ini sedang mau autopsi, nanti dari sana lah baru diketahui penyebab meninggalnya kenapa, karena ditemukan juga dalam tasnya barang-barang seperti obat-obatan, buku rekening, dan beberapa lembar surat," ujarnya.

Penembakan oleh orang tak dikenal terjadi di Kantor MUI Pusat, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/5) pukul 11.00 WIB. Pelaku penembakan disebut ingin bertemu dengan pimpinan MUI.

MUI melaporkan dua stafnya mengalami luka-luka atas kejadian itu, sementara pelaku dinyatakan meninggal dunia. Pihak kepolisian masih mengumpulkan bukti dan keterangan saksi untuk mengusut kejadian ini.

(khr/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER