Ombudsman Naikkan Status Laporan Brigjen Endar ke Tahap Pemeriksaan

CNN Indonesia
Rabu, 03 Mei 2023 13:29 WIB
Laporan yang dilayangkan Brigjen Endar terhadap Ketua KPK Firli Bahuri masuk tahap pemeriksaan. Pihak terkait akan dipanggil.
Eks Direktur Penyelidikan KPK Brigjen Endar Priantoro. (CNN Indonesia/ Ryan H. Suhendra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ombudsman RI telah menggelar rapat pleno menindaklanjuti laporan Brigjen Endar Priantoro perihal dugaan malaadministrasi Ketua KPK Firli Bahuri Cs pada Selasa (2/5) kemarin.

Rapat pleno tersebut memutuskan laporan Endar dinaikkan ke tahap pemeriksaan.

"Disetujui pimpinan dalam rapat pleno untuk laporan tersebut dilanjutkan pemeriksaan," ujar anggota Ombudsman Robert Na Endi Jaweng saat dikonfirmasi, Rabu (3/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemeriksaan nantinya akan dilakukan oleh Keasistenan Utama 6 yang dipimpin langsung oleh Robert. Ia mengatakan pihak terkait akan dipanggil.

"Mulai dari pemanggilan para pihak dari instansi-instansi terkait lain, sebelum nanti berlanjut dengan pihak terlapor," kata Robert.

Brigjen Endar sebelumnya melaporkan Ketua KPK Firli Bahuri, Sekretaris Jenderal Cahya Hardianto Harefa, dan Kepala Biro SDM Zuraida Retno Pamungkas ke Ombudsman atas dugaan malaadministrasi terkait pemberhentian dengan hormat dirinya sebagai Direktur Penyelidikan KPK.

Laporan ini diajukan lantaran Endar menilai terdapat perbuatan malaadministrasi yang dilakukan terlapor dalam bentuk perbuatan melawan hukum, melampaui kewenangan, penggunaan wewenang untuk tujuan lain serta pengabaian kewajiban hukum dalam penyelenggaraan pelayanan publik.

Dalam laporan dimaksud, Endar menekankan ada pola intervensi independensi penegakan hukum yang berulang, melalui pola yang sama yakni pemberhentian atau pemecatan orang yang berupaya menegakkan hukum dan melakukan pemberantasan korupsi.

"Kami sudah serahkan seluruh dokumen terkait dengan pembuktian yang menjadi objek pengaduan kami," tutur Endar saat melayangkan laporan ke Ombudsman, Senin (17/4) lalu.

(ryn/tsa)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER