Lucky Hakim Gabung Perindo Jadi Caleg Usai Mundur dari Wabup Indramayu

CNN Indonesia
Kamis, 04 Mei 2023 12:12 WIB
Bersama Perindo, Lucky Hakim akan maju sebagai caleg DPR RI di Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat VIII pada Pileg 2024.
Politikus Perindo Lucky Hakim. (Rosa Panggabean)
Jakarta, CNN Indonesia --

Lucky Hakim bergabung ke Partai Perindo usai mengundurkan diri sebagai Wakil Bupati Indramayu periode 2021-2026.

Ia akan maju sebagai caleg DPR RI di Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat VIII pada Pileg 2024.

Hal ini dikonfirmasi oleh Ketua DPP Partai Perindo Yusuf Lakaseng yang menyebut Lucky bergabung Perindo dan akan maju di Dapil tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya benar, jadi caleg DPR RI," kata Yusuf kepada CNNIndonesia.com, Kamis (4/5).

Dapil Jabar VIII sendiri meliputi satu kota,  kni Kota Cirebon dan dua kabupaten, yaitu Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Cirebon.

Pada Pilkada 2020, Lucky yang mendampingi Nina Agustina dinyatakan menang sebagai Bupati dan Wakil Bupati Indramayu periode 2021-2026. Mereka diusung empat parpol, Partai Perindo, PDI Perjuangan, Gerindra, dan NasDem.

Rekapitulasi hasil perhitungan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu pada 15 Desember 2020 menyatakan Nina dengan Lucky unggul dari tiga pasangan calon lainnya dengan perolehan 313.768 suara. Mereka pun resmi dilantik sebagai Bupati-Wakil Bupati Indramayu pada Februari 2021.

Belum habis masa jabatannya, Lucky Hakim mengundurkan diri sebagai Wabup Indramayu pada Februari lalu. Ia menyampaikan surat pengunduran dirinya dengan mendatangi langsung kantor Sekretariat DPRD Indramayu.

Lucky mengaku tidak mampu mengemban amanah sebagai Wabup Indramayu. Surat tersebut tertanda Wabup Indramayu Lucky Hakim.

"Bersama ini Saya mengajukan permohonan pengunduran diri sebagai Wakil Bupati Indramayu periode 2021-2026 terhitung mulai tanggal ditandatanganinya surat pengunduran diri ini. Hal ini berkaitan dengan ketidakmampuan Saya mengemban amanah sebagai Wakil Bupati Indramayu," tulisannya dalam surat paragraf pertama.

Tak lama setelahnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil pun memediasi Lucky dengan Bupati Indramayu Nina Agustina. Namun, menurutnya keduanya sudah tak bisa lagi melanjutkan sisa jabatannya bersama.

"Kelihatannya masing-masing memilih jalannya masing-masing. Tidak bisa saya satukan kembali ke dalam kepemimpinan di sisa jabatan," kata Emil saat ditemui di Kantor Kemenkumham, Jakarta Selatan, Kamis (23/2).

(nfl/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER