Anies Kenang Sosok M Taufik: Konsisten dan Berani Terima Konsekuensi

Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenang M Taufik sebagai sosok yang konsisten dan berani menerima konsekuensi atas keputusan yang diambil.

Anies hari ini melayat ke rumah duka anggota DPRD DKI Jakarta yang meninggal dunia pada Rabu (3/5) malam itu.

"Pak Taufik adalah pribadi konsisten dan kita semua menyaksikan beliau pribadi yang selalu berjuang mendasarkan pada nilai-nilai yang dia yakini benar dan selalu sanggup menanggung konsekuensi atas keputusannya," kata Anies di Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Kamis (4/5).

Lihat Juga : Waspada Kanker Tulang, Penyakit yang Sempat Diderita M Taufik

Anies bercerita sering berkomunikasi sewaktu Taufik masih dirawat. Ia juga mengaku sering menjenguk sewaktu Taufik dirawat di Singapura maupun di Jakarta.

"Kalau beliau pengen ngobrol itu langsung ditelpon, video call. Jadi saya sama Pak Taufik itu sering video call, padahal ketika video call itu nyambung, almarhum sudah tidak bisa mengucapkan apa-apa," kata Anies.

"Tapi almarhum itu pengen liat wajah, pengen ngomong tidak terucap kalimat. yang ada hanyalah saling pandang dan melihat," imbuh dia.

Sebelum meninggal dunia, Anies mengaku juga berada di samping Taufik. Saat itu, ia diberikan kabar oleh pihak keluarga karena kondisi Taufik menurun.

"Putra almarhum, Taufan ngontak saya, bilang 'Pak Anies, ayah kondisinya menurun'. Saya langsung berangkat," katanya.

"Kita semua berada di sana, suasananya hening, hanya ada lantunan ayat suci Al-Quran, kemudian dokter menyatakan bahwa sudah wafat," imbuh Anies.

Taufik meninggal dunia pada Rabu (3/5) di Rumah Sakit Siloam Semanggi. Ia sempat dirawat selama beberapa bulan karena mengidap kanker paru.

Lihat Juga : Tak Hadir Melayat ke Rumah Duka M Taufik, Prabowo Titip Salam