Kronologi Pemuda Tewas Tertembak Polisi di Pentas Musik Gunungkidul

CNN Indonesia
Senin, 15 Mei 2023 13:55 WIB
Pollda DIY mengungkap kronologi peristiwa seorang pemuda di Gunungkidul tewas diduga akibat terkena tembakan pistol polisi saat acara pentas musik.
Ilustrasi penembakan. iStockphoto
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi mengungkap kronologi peristiwa seorang pemuda di Padukuhan Wuni, Nglindur, Gunungkidul, DIY, bernama Aldi Aprianto yang tewas diduga akibat terkena tembakan senjata api milik petugas kepolisian, Minggu (14/5) malam.

Kasubbid Penmas Bid Humas Polda DIY AKBP Verena SW menjelaskan peristiwa berawal dari sebuah acara pentas musik dalam rangka bersih dusun di Padukuhan Wuni, Minggu (14/5) malam sekitar pukul 20.00 WIB.

Verena menjelaskan, sekitar pukul 22.30 WIB terjadi keributan antarpenonton di acara tersebut. Suara letusan diduga senjata api milik seorang petugas, Briptu MK terdengar selang setengah jam setelahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terdengar ledakan senjata api yang disandang oleh Briptu MK, yang mengenai saudara Aldi Aprianto. Sehingga menyebabkan yang bersangkutan meninggal dunia," kata Verena dalam keterangannya, Senin (15/5) siang.

Saat ini, lanjut Verena, kasus telah diambil alih dan ditangani oleh Polda DIY untuk penegakan hukum secara internal kepolisian maupun pidana umumnya.

"Kami Polda DIY mengucapkan turut berduka cita atas kejadian yang menimpa saudara Aldi Aprianto," tutur Verena.

Sebelumnya seorang warga Gunungkidul bernama Aldi (20) dilaporkan tewas tertembak laras panjang saat terjadi kericuhan pada acara hiburan musik yang digelar di Pakuhan Wuni, Kalurahan Nglindur, Kapanewon Girisubo, Gunungkidul, Minggu (14/5).

Aksi penembakan terhadap anggota karang taruna itu juga beredar luas di sejumlah media sosial salah satunya yang diunggah akun @merapi_undercover.

Dalam video tersebut, terlihat sejumlah warga yang hadir dalam acara tersebut terlibat keributan di depan panggung. Sementara di atas panggung terlihat petugas keamanan yang terdiri dari aparat TNI-Polri.

Ketika itu, salah satu anggota polisi dengan senjata laras panjang berjongkok di atas panggung. Tak lama terdengar suara letusan senjata api dari arah tersebut.

"Usai terdengar letusan tersebut, korban yang saat itu berada di depan panggung langsung terkapar dan mengerang kesakitan lantaran tubuhnya terluka dan berdarah," tulis akun Instagram @merapi_uncover dalam keterangan unggahannya.

"Korban akhirnya dibawa ke Puskesmas Rongkop, namun karena lukanya cukup parah, korban dilarikan ke RSUD Wonosari," lanjutnya.

Adapun Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan juga telah menyatakan bakal mengusut insiden yang dugaannya melibatkan anggota Polsek Girisubo ini.

"Iya benar, penyidikan akan dilakukan oleh Polda DIY. Nanti penjelasannya akan disampaikan Humas," ujar Kapolda DIY Suwondo Nainggolan saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Senin (15/5).

(kum/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER