MUI Wanti-wanti Jangan Golput di Pemilu 2024: Bagian dari Ajaran Agama

CNN Indonesia
Jumat, 19 Mei 2023 02:38 WIB
MUI menilai memilih pemimpin yang amanah merupakan bagian dari ajaran agama Islam. (CNNIndonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Marsudi Suhud mewanti-wanti semua warga yang sudah mendapatkan hak untuk memilih tak memutuskan menjadi 'golput' atau tidak memilih di Pemilu 2024.

Menurut Marsudi, memilih pemimpin juga bagian dari ajaran agama Islam.

"Maka jangan sampai ada yang golput. Ayuk bareng-bareng memilih presiden wapres kita, pilih para wakil-wakil DPR, wakil parlemen kita karena itu adalah ajaran dari agama kita," jaga Marsudi di acara halalbihalal MUI di Menara Bidakara, Jakarta, Kamis (18/5) malam.

Marsudi juga menyoroti pentingnya menjaga kerukunan dalam menyambut tahun politik. Baginya, tiap tahapan Pemilu harus disambut dengan gembira, aman, dan bukan ketegangan yang dapat memecah belah bangsa.

Baginya, persaingan tak sehat dapat menumbuhkan benih-benih perpecahan. Guna mencegah hal ini, ia menilai solusinya dengan berkumpul serta memberikan kabar gembira.

"Mengharapkan [pemilu] guyub, rukun, aman gembira ria. Harus disambut dengan gembira ria," kata dia.

Di tempat yang sama, Ketua MUI Cholil Nafis berharap halalbihalal yang diselenggarakan MUI dapat menyatukan visi kesatuan bangsa.

Dia optimistis forum halalbihalal bisa mempererat persatuan dan kesatuan umat di tengah panasnya konstelasi dan dinamika politik. Terlebih, ia menyoroti hajatan pemilu selama ini kerap membelah persatuan umat. Karena itu, kegiatan halal bihalal ini menjadi penting untuk dilaksanakan.

"Konstelasi politik terus bergerak dan menghangat, kita melihat bagaimana persaingan calon, kita ingin persaingan itu dalam bingkai memajukan umat dan bangsa, " kata Cholil.

Tingginya angka Golput pada tiap penyelenggaraan Pemilu menjadi perasaan tersendiri. Semisal partisipasi pemilih pada Pilpres 2014 sebesar 69,58 persen dari total daftar pemilih tetap. Sementara sisanya atau 30,42 persen pemilih yang terdaftar memilih Golput.

Partisipasi pemilih pada pilpres 2019 juga tercatat sebesar 81,97 persen atau 19 persen sisanya memilih golput

(rzr/rds)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK