Dewan Pembina Gerindra Ungkap Kesepakatan Cawapres Prabowo: Dari PKB

Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Desmond J Mahesa mengatakan pihaknya sudah bersepakat memberi mandat kepada PKB untuk menunjuk cawapres untuk mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

"Tidak deadlock, karena kita sepakat wakil kita adalah dari PKB. Jadi, kalau ada yang bilang deadlock enggak, tergantung kita aja nunjuk siapa," ujar Desmond di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa (23/5).

Menurutnya, Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin akan menjadi cawapres Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto jika ditunjuk.

"Kalau PKB nunjuk Cak Imin, iya itu lah wakil Pak Prabowo. Kalau PKB nunjuk yang lain, ya itu wakil Prabowo. Asal dari usulan PKB," tuturnya.

Di sisi lain, Wasekjen PKB Ahmad Iman angkat suara terkait penunjukan cawapres yang akan mendampingi Prabowo  dalam Pilpres 2024.

Dia menegaskan, PKB akan menunjuk Cak Imin sebagai cawapres. Hal tersebut merupakan kesepakatan awal dengan Partai Gerindra.

"Seperti kesepakatan awal, Cak Imin cawapres Prabowo," ujar Ahmad Iman kepada CNNIndonesia.com, Selasa.

Partai Gerindra dan PKB sepakat berkoalisi dalam Pilpres 2024 sebagai Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) sejak 13 Agustus 2022.

Selain itu, Cak Imin juga tidak mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI dalam Pemilu 2024 dan mengaku sedang fokus untuk menjadi capres atau cawapres.

Cak Imin yakin akan bertarung dalam Pilpres 2024 lantaran telah mendapat perintah para kiai Nahdlatul Ulama (NU).

Hal itu diungkapkan saat melakukan pertemuan dengan ribuan kader NU di Makassar, Sulawesi Selatan.

"Ya, Insyaallah, saya kan sudah diperintah oleh para kiai, PKB, untuk maju sebagai capres atau cawapres," kata Cak Imin, Sabtu (20/5).