Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menyampaikan tidak ada yang salah atas klaim Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) soal boleh cawe-cawe demi kepentingan nasional.
"Saya memang berpendapat apa yang disampaikan Pak Jokowi sangat tepat, sangat benar. Jangan dianggap salah," kata Habiburokhman di kompleks parlemen, Selasa (30/5).
Habiburokhman menilai Jokowi selaku warga negara juga memiliki kepentingan bagi Indonesia ke depan. Terlebih, tutur Habib, sebagai presiden, Jokowi pasti menginginkan capaian-capaiannya terus berlanjut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kan Jokowi sudah bekerja sangat baik, 10 tahun. Beliau ingin capaiannya selama 10 tahun terus berlanjut," ujarnya.
Lihat Juga : |
Habib pun menilai cawe-cawe yang dilakukan Jokowi selama ini tidak melanggar aturan.
Anggota Komisi III DPR itu pun menyebut publik tidak perlu khawatir soal itu, lantaran ada peraturan yang akan menjaga agar tidak melebihi batasnya.
"Aturan ada, institusi penegakan hukum ada. Apalagi yang kita khawatirkan? Kita bangsa yang besar," kata dia.
Jokowi sebelumnya mengklaim dirinya boleh saja cawe-cawe dalam politik demi kepentingan negara.
Ia menilai cawe-cawe yang dilakukannya tak menyimpang dari konstitusi. Ia juga mengklaim hal itu dilakukannya agar pembangunan tetap berlanjut meski ada transisi kepemimpinan.
"Cawe-cawe untuk negara, untuk kepentingan nasional. Saya memilih cawe-cawe dalam arti yang positif, masa tidak boleh? Masa tidak boleh berpolitik? Tidak ada konstitusi yang dilanggar. Untuk negara ini, saya bisa cawe-cawe," kata Jokowi saat menjamu sejumlah pemimpin redaksi media massa di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (29/5).