Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, mulai hari ini selama tiga hari hingga Kamis (8/6).
Selain Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan bakal capres Ganjar Pranowo, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan hadir dalam acara tersebut. Jokowi yang juga kader PDIP itu disebut bakal memberi arahan tertutup kepada peserta Rakernas terkait isu strategis pemenangan Ganjar di Pilpres 2024.
"Dalam pidato politik, Ibu Megawati Soekarnoputri dan juga sambutan dan arahan dari Presiden Jokowi dengan mohon maaf nanti akan disampaikan secara tertutup," ucap Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto di kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (5/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rakernas III PDIP akan menyusun visi misi Ganjar sebagai bakal capres partai berlambang banteng moncong putih itu.
Selama tiga hari ke depan, kata Hasto, partai akan membahas sejumlah isu strategis baik terkait pemilu maupun isu kebangsaan. Dia menyebut Rakernas akan membahas mulai dari target realistis perolehan kursi PDIP di parlemen, visi misi capres, hingga proses tahapan Pemilu.
"Dengan demikian dalam Rakernas ini, aspek-aspek pemerintahan ke depan agenda strategisnya, visi misinya, aspek-aspek pemenangan pemilu dan kemudian ideologi keberpihakan terhadap wong cilik itu akan dibahas secara khusus," ucap Hasto.
Rakernas III PDIP membawa tema 'Fakir Miskin dan Anak Telantar Dipelihara Negara'. Rakernas akan melibatkan kepala daerah PDIP untuk memberikan masukan serta strategi memerangi kemiskinan di Indonesia.
"[Mereka] nanti menyampaikan bagaimana kebijakan dan perintah konstitusi perintah partai dapat dijalankan sebaik-baiknya," ucap Hasto.
Pada 22 Mei lalu, Hasto mengatakan ada tiga kepala daerah yang akan presentasi dalam Rakernas 6-8 Juni di Sekolah Partai itu yakni Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, dan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.
Selain itu, peserta rakernas akan terdiri dari seluruh jajaran pejabat teras PDIP, ketua, sekretaris, dan bendahara PDIP tingkat daerah, serta seluruh pimpinan kelompok kerja komisi PDIP di DPR.