Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya tengah mendalami siapa dalang pembunuhan hingga pembuangan potongan tubuh manusia korban mutilasi di kawasan Kenjeran Park, Jalan Sukolilo, Surabaya, Senin (12/6) siang.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Arief Ryzki Wicaksana mengatakan pendalaman itu dilakukan dengan menghimpun bukti CCTV di sekitar lokasi.
"Kami lagi cek CCTV di sekitar lokasi," kata Arief saat dikonfirmasi, Rabu (14/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, kata Arief pihaknya juga tengah memeriksa sejumlah saksi. Hal itu dilakukan untuk menggali keterangan orang-orang yang berada di sekitar lokasi temuan potongan tubuh manusia itu.
"Tiga saksi sudah kami mintai keterangan," ujarnya.
Lebih lanjut, Arief mengatakan potongan tubuh yang ditemukan di Surabaya tak memiliki tanda-tanda lahir atau tato.
"Tidak ada, tidak ada tato," ucapnya.
Arief menjelaskan pendalaman dugaan pembunuhan dan mutilasi ini dilakukan bersama Polresta Sidoarjo dan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim.
"Kami masih cari. Kami kordinasi terus baik dengan Subdit Jatanras Polda Jatim dan Satreskrim Polresta Sidoarjo," pungkasnya.