Pegawai KPK Diduga Lecehkan Wartawati saat Liput Syahrul Yasin Limpo

CNN Indonesia
Selasa, 20 Jun 2023 06:34 WIB
Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diduga melakukan pelecehan verbal ke jurnalis perempuan saat liputan Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Jurnalis di KPK saat peliputan Mentan Syahrul Yasin Limpo. Detikcom/Ari Saputra
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diduga melakukan pelecehan verbal terhadap jurnalis perempuan yang tengah meliput agenda permintaan keterangan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, Senin (19/6).

Peristiwa itu terjadi ketika wartawati tersebut tengah melakukan doorstop terhadap Yasin Limpo di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi alias gedung lama KPK.

Suasana doorstop berdesak-desakan lantaran Yasin Limpo menyampaikan keterangannya sembari berjalan menuju mobil yang terparkir sekitar 10 meter dari lobi gedung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat proses tersebut, seorang pegawai KPK diduga berasal dari bagian keamanan melontarkan ucapan bernada melecehkan.

"Kalau ini cewek semua enak e," ujarnya di tengah kerumunan jurnalis.

Pernyataan tersebut menyinggung jurnalis perempuan yang sedang bekerja. Terdapat salah seorang jurnalis perempuan yang langsung menegur pegawai KPK tersebut.

"Apa maksudnya? Itu pelecehan!" ungkap dia.

Tak lama kemudian, ketika Yasin Limpo meninggalkan Kantor KPK, beberapa jurnalis menegur dengan keras pegawai KPK dimaksud. Sempat terjadi sedikit ricuh terkait peristiwa tersebut.

Para jurnalis telah melaporkan kejadian ini kepada pihak KPK. Melalui Kepala Bagian Pemberitaan Ali Fikri, KPK meminta maaf atas kejadian tersebut.

"Pada prinsipnya kami meminta maaf kepada teman-teman kalau kemudian ada kejadian di luar yang tidak dimungkinkan," tutur Ali.

"Setelah ini kami akan melakukan pertemuan dengan teman-teman jurnalis, kemudian dengan petugas KPK itu sendiri," sambungnya.

Adapun komandan dari pegawai KPK dimaksud berjanji untuk menyelesaikan kasus tersebut dengan segera.

(ryn/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER